Akreditasi A
Sertifikat Akreditasi Nomor 7840/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/S/XII/2020
Masa Berlaku 29/11/2020 s.d 29/11/2025
Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
Sejarah Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang (UNNES) tidak lepas dari sejarah perkembangan IKIP Semarang (sekarang UNNES). Pada awalnya embrio Fakultas Ekonomi UNNES adalah berupa Jurusan Ekonomi. Sejarah berdirinya IKIP Semarang didasarkan pada Keputusan Presiden RI No. 271 Tahun 1965 tanggal 14 September 1965, Jurusan Ekonomi terdiri dari dua Jurusan, yaitu : Jurusan Ekonomi Perusahaan dan Jurusan Ekonomi Umum. Jurusan Ekonomi Perusahaan berorientasi pada pendidikan tata buku atau yang sekarang disebut akuntansi, sedangkan Jurusan Ekonomi Umum lebih berorientasi pada pendidikan ekonomi makro. Dua jurusan dalam rumpun ilmu ekonomi ini menyelenggarakan pendidikan jenjang strata satu (S1) di bawah Fakultas Keguruan Ilmu Sosial (FKIS).
Pada perkembangan selanjutnya, berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 52/1982, dua Jurusan tersebut bergabung menjadi satu jurusan dengan nama Jurusan Pendidikan Dunia Usaha (PDU), dengan 4 program studi, yakni Program Studi Akuntansi, Program Studi Administrasi Perkantoran, Program Studi Tata Niaga, dan Program Studi Ketrampilan Jasa. Pada saat itu nama fakultas yang semula FKIS juga berubah nama menjadi Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS). Seiring dengan penggabungan dua jurusan rumpun ekonomi ini, maka seluruh sumber daya yang ada pada dua jurusan digabung dan dikelola menjadi satu jurusan. Pada saat inilah muncul sinergi yang sangat besar dalam hal sumber daya manusia. Kerja sama yang baik dalam hal penelitian, pengabdian masyarakat, dan kegiatan akademik dilaksanakan bersama-sama di antara dua kelompok dosen yang semula terpisah dalam jurusan masing-masing. Bergabungnya dua rumpun jurusan ekonomi ini, secara nyata benar-benar membawa dampak yang sangat positif bagi perkembangan jurusan.
Pada tahun 1989 terbit Undang-undang No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dan dua tahun kemudian diikuti dengan terbitnya Peraturan Pemerintah No. 30 tahun 1990 tentang Pendidikan Tinggi yang kemudian diubah dengan Peraturan Pemerintah No. 60 tahun 1999. Merujuk pada Peraturan Pemerintah tentang Pendidikan Tinggi ini selanjutnya terbit Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nasional No. 0463/O/1992, tentang Statuta IKIP Semarang dan No. 0185/O/1995 tentang Organisasi dan Tata Kerja IKIP Semarang. Berdasarkan surat keputusan menteri tersebut Jurusan PDU memiliki 5 Program Studi, yakni : Pendidikan Koperasi (S1), Pendidikan Akuntansi (S1), Pendidikan Tata Niaga (S1), Pendidikan Administrasi Perkantoran (S1), dan Pendidikan Ketrampilan Jasa (D2).
Beberapa program studi jenjang D3 dan D2 akhirnya ditutup, seiring dengan berakhirnya Proyek Penyelenggaraan Pendidikan Diploma pada waktu itu. Dalam perkembangan selanjutnya Program Studi Pendidikan Tata Niaga akhirnya juga ditutup dan nama jurusan PDU berubah menjadi Jurusan Ekonomi.
Perkembangan Jurusan Ekonomi memasuki babak baru yang sangat menggembirakan, seiring dengan terbitnya Keputusan Presiden No. 124 Tahun 1999 tentang perubahan IKIP Semarang, IKIP Bandung, IKIP Medan menjadi Universitas, berubahlah IKIP Semarang menjadi Universitas Negeri Semarang (UNNES). Pada saat itulah Jurusan Pendidikan Ekonomi berubah menjadi Jurusan Ekonomi. Perubahan ini didasarkan pada Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional (SK Mendiknas) No. 278/O/1999 tentang Organisasi dan Tata Kerja UNNES dan SK Mendiknas No. 225/O/2000, tentang Statuta UNNES yang juga mengatur berubahnya Fakultas Pendidikan Ilmu Sosial menjadi Fakultas Ilmu Sosial (FIS). Pada perkembangan selanjutnya, berdasarkan Surat Ijin Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi No. 1850/D/T/2006 tanggal 6 Juni 2006 dan berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Negeri Semarang No. 59/O/2006 tanggal 8 Juni 2006, terbentuklah Fakultas Ekonomi (Swadaya) UNNES, yang diresmikan oleh Rektor pada tanggal 29 Juni 2006. Fakultas Ekonomi memiliki tiga jurusan, yaitu Jurusan Manajemen, Ekonomi Pembangunan, dan Akuntansi.
Program Studi Pendidikan Ekonomi S1 berada di Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Uiversitas Negeri Semarang dan merupakan prodi yang mendapatkan peringkat akreditasi A. Prodi Pendidikan Ekonomi S1 bertujuan mencetak tenaga pendidik profesional yang mempunyai 3 (tiga) konsentrasi, yaitu; Pendidikan Akuntansi, Pendidikan Administrasi Perkantoran, dan Pendidikan Koperasi. Prodi Pendidikan Ekonomi S1 berawal dari keberadaan Jurusan Pendidikan Dunia Usaha, berdasarkan Keppres RI No. 52 Tahun 1982 dengan prodi; Akuntansi, Administrasi Perkantoran, Tata Niaga, dan Keterampilan Jasa. Perkembangan berikutnya, berdasarkan SK Mendikbud RI No. 0643/O/1992 tentang Statuta IKIP Semarang dan No. 0185/O/1995 tentang Organisasi dan Tata Kerja IKIP Negeri Semarang, Jurusan Pendidikan Dunia Usaha (PDU) mempunyai 5 (lima) prodi, yaitu; Pendidikan Koperasi S1, Pendidikan Akuntansi S1, Pendidikan Tata Niaga S1, Pendidikan Administrasi Perkantoran S1, dan Pendidikan Keterampilan Jasa D2.
Berdasarkan Keppres RI No. 124 Tahun 1999 tentang Perubahan IKIP Semarang, IKIP Bandung, IKIP Medan menjadi Universitas dan SK Mendiknas RI No. 278/O/1999 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unnes dan SK Mendiknas RI No. 225/O/2000 tentang Statuta Unnes, Jurusan Pendidikan Dunia Usaha berubah menjadi Jurusan Ekonomi dan prodinya berubah menjadi Pendidikan Ekonomi S1 dengan 3 (tiga) konsentrai, yaitu; Pendidikan Koperasi S1, Pendidikan Akuntansi S1, dan Pendidikan Administrasi Perkantoran S1.
Berdirinya Jurusan Ekonomi menjadi Fakultas Ekonomi pada tahun 2006 berdasarkan Surat Ijjin Dirjen Dikti No. 1850/D/T/2006 tanggal 6 Juni 2006 dan berdasarkan SK Rektor Unnes No. 59/O/2006 tanggal 8 Juni 2006 tidak merubah komposisi prodi Pendidikan Ekonomi S1. Namun, sejak 1 November 2010, prodi Pendidikan Ekonomi S1 meningkat statusnya menjadi Jurusan Pendidikan Ekonomi berdasarkan SK Rektor Unnes No. 237/O/2010. Dan mulai tahun 2011, konsentrasi Pendidikan Koperasi dirubah menjadi Pendidikan Ekonomi dan Koperasi. Sementara dua (2) konsentrasi lainnya yakni Pendidikan Akuntansi, dan Pendidikan Administrasi Perkantoran tidak mengalami perubahan.
A. Kompetensi Utama
1. Mampu memahami konsep dasar ilmu pendidikan.
2. Mampu memahami konsep dasar ilmu akuntansi, ekonomi, dan administrasi perakantoran serta mampu merencanakan, menganalisis, dan mengaplikasikan bidang tersebut dengan unjuk kerja yang diinginkan dengan memanfaatkan teknologi komputer dan informatika.
3. Mampu memahami isue-isue/permasalahan sentral di bidang pendidikan ekonomi, serta mampu mengkaji, menganalisis dan mengembangkan secara efektif dan efisien baik secara sektoral, nasional maupun internasional.
4. Mampu berfikir ilmiah dan melakukan penelitian dalam bidang pendidikan ekonomi.
5. Mampu menerapkan ilmu pendidikan ekonomi dan mengidentifikasi kondisi ekonomi, bisnis, dan pendidikan untuk pengambilan keputusan dan tindakan profesional yang tepat .
6. Mampu secara produktif, kreatif, dan inovatif dalam menerapkan, mengkaji, dan mengembangkan ilmu pendidikan ekonomi sesuai tuntutan dan kebutuhan masyarakat/dunia usaha.
B. Kompetensi Pendukung
1. Mampu berkomunikasi secara efektif dalam dunia bisnis.
2. Mampu berbahasa Inggris dalam bidang ekonomi dan bisnis.
3. Mampu memanfaatkan dan menerapkan teknologi informasi dan komunikasi.
4. Mampu mengembangkan diri untuk berpikir secara logis dan analitis untuk mnyelesaikan permasalahan secara profesional.
C. Kompetensi Lainnya
1. Mampu menjunjung tinggi norma, tata nilai, moral, agama, etika dan tanggung jawab profesional.
2. Mampu mengembangkan jiwa dan sikap kewirausahaan.
3. Mampu mengembangkan dan mengabdikan diri di masyarakat.
4. Mampu bekerjasama dan beradaptasi dengan cepat dalam lingkungan kerja.Gedung C6 Lantai 1, Fakultas Ekonomi, Unnes
Telp./Fax : (024) 8508015
website : http://pendidikanekonomi.v8.unnes.ac.id
email : [email protected]
twitter : @peunnes
