Semarang, FIS Unnes 2022. “Banyak praktik baik yang dilakukan guru selama proses mengajar di sekolah. Permasalahan-permasalahan yang dihadapi selama mengajar mendorong guru melakukan percobaan-percobaan untuk menjawab setiap permasalahan tersebut dan melahirkan praktik baik. Penelitian Tindakan kelas merupakan contoh praktik baik yang secara langsung menjawab permasalahan tersebut. Hanya saja praktik baik tersebut belum semua dibagi agar praktik baik tersebut dapat di tiru dan dikembangkan guru lain”.
Demikian disampaikan oleh Ketua tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Ilmu Sosial UNNES kepada guru-guru di lingkungan SMA Negeri 2 Blora, Selasa 5 Juli 2022.
Pada kesempatan tersebut, tim Pengabdian menyampaikan pentingnya guru menulis artikel hasil penelitian dan sumber lain dan selanjutnya dipublikasikan pada jurnal ilmiah maupun media lain sehingga gagasan dan pengalaman baik tersebut lebih bermakna. Perasaan bahwa tulisannya kurang bagus harus dibuang jauh-jauh karena setiap tulisan yang telah dibuat pasti mempunyai daya tarik tersendiri, dan jika ada tulisan yang perlu diperbaiki, maka biasanya di setiap jurnal ada tim yang akan memperbaiki tulisan yang akan diterbitkan tanpa mengubah substansi isi tulisan yang ada.
Di hadapan guru-guru, Muh. Sholeh menyampaikan bahwa guru bukan hanya jabatan fungsional, tapi juga jabatan profesional, sehingga guru perlu mengembangkan profesinya melalui karya inovatif, pengembangan diri, dan publikasi ilmiah. Publikasi ilmiah perlu didorong bukan hanya untuk kepentingan angka kredit, tapi juga untuk menyebarluaskan ilmu pengetahuan.
Sejatinya, tulisan guru sangat besar manfaatnya, dan beberapa perguruan tinggi termasuk UNNES telah mempunyai jurnal untuk menerima dan mempublikasikan tulisan tersebut dari beragam disiplin ilmu pengetahuan, termasuk yang berbasis kependidikan.
Guru-guru bisa mendapatkan informasi tentang jurnal yang ada di UNNES dengan cara menulis http://web.journal.unnes.ac.id/. Pada laman tersebut guru-guru bisa mendapatkan beragam jurnal yang ada di UNNES. Bagi guru-guru yang berlatar belakang sosial bisa mencoba mengetahui jurnal yang ada di linkungan Fakultas Ilmu Sosial UNNES dengan mencari pada laman http://fis.unnes.ac.id/index.php/jurnal/. Adapun jurnal yang menerima dari tulisan guru-guru yang berasal dari lintas disiplin ilmu bisa di temukan pada laman https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jpk. Guru-guru akan menemukan Jurnal Profesi Keguruan (JPK) yang dikelola oleh LP3 UNNES dan biasanya menerima artikel hasil penelitian guru-guru.
Muh Sholeh juga menyampaikan bahwa ada tahapan yang harus ditempuh oleh guru sebelum artikelnya dipublikasikan, yaitu mengunjungi laman jurnal, kemudian melakukan registrasi sebagai penulis. Proses ini diakui membutuhkan waktu dan kadang juga mengalami beberapa kegagalan. Tapi ketika guru-guru mencoba registrasi ke jurnal JPK ternyata mereka tidak mengalami kesulitan, termasuk beberapa guru yang mencoba registrasi pada jurnal di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial.
Setelah proses registrasi, maka langkah selanjutnya adalah proses submit atau mengirimkan manuskrip atau artikel pada jurnal yang diinginkan. Pengiriman artikel juga membutuhkan waktu. Khusus untuk jurnal JPK, selain artikel, bahan lain yang harus disertakan adalah file suplemen baik berupa instrumen atau laporan hasil penelitian untuk memastikan bahwa artikel yang dikirimkan merupakan hasil penelitian. Setelah proses submit berhasil dilakukan, maka penulis akan mendapat informasi dari pengelola jurnal yang dikirim ke email.
Kegiatan Pelatihan Penguatan Pengembangan Profesi Keberlanjutan Guru Melalui Penyusunan dan Penerbitan Artikel merupakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilaksanakan oleh beberapa dosen dan tenaga kependidikan FIS, yaitu Muh. Sholeh, Edi Kurniawan, Wahid Akhsin, Pradika Adi Wijayanto, Andy Suryadi, Sriyanto, dan Wisnu Permana.
