Semarang, FIS UNNES. Setahap demi setahap mahasiswa baru FIS UNNES yang berjumlah 1.048 orang dikenalkan dengan kehidupan kampus UNNES sebagai bagian dari rumah besar Indonesia. Bersama di tengah 10.365 mahasiswa Unnes, mahasiswa FIS sejak hari Rabu, 18 Agustus sudah mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB). Rangkaian acara yang padat telah ditempuh mahasiswa yang setia menrima paparan materi kelas nasional. Materi-materi tersebut disajikan secara maraton dengan tema “Sinergi Mahasiswa Unnes Menjaga Kebinekaan Untuk Indonesia Untuk Indonesia Tangguh dan Tumbuh”.
Pertengahan hari kedua, peserta sudah dikondisikan dengan suasana kampus FIS Unnes secara virtual. Pada kesempatan tersebut mahasiswa dipantik naluri kewirausahaan oleh Kak Irma, praktisi pengusaha batik Identik yang sudah mengembangkan lini bisnisnya sampai di mancanegara. Mahasiswa juga dibakar semangatnya oleh 2 aktivis kemahasiswaan di lingkungan FIS UNNES, yaitu Abdul Kholik, Ketua BEM FIS dan Dwi Kurniawan Prasetyo, Ketua PKKMB. Kedua mahasiswa menyampaikan materi yang sangat penting karena berkaitan dengan pilihan-pilihan dalam menyeimbangkan kehidupan akademik dan kemahasiswaan, termasuk bagaimana membagi waktu dan keberanian dalam mengambil keputusan.
Pada hari pertama PKKMB FIS, mahasiswa baru sudah digugah semangatnya melalui tayangan berupa lagu-lagu yang menumbuhkan kebanggan sebagai warga FIS, dan diperkuat oleh Dekan FIS, Dr. Solehatul Mustofa agar mahasiswa mempunyai niat lurus, paham dan patuh terhadap prosedur, serta paham bagaimana beretika agar sukses sebagai mahasiswa.
Pemahaman terhadap kelembagaam FIS disampaikan Dr. Apik Budi santoso, Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan. Menurut Dr Apik, Visi FIS UNNES adalah “Menjadi fakultas berwawasan konservasi dan bereputasi internasional”, kemudian Misi FIS UNNES adalah: a) Menyelenggarakan pendidikan dalam bidang ilmu-ilmu sosial yang berbasis nilai-nilai sosial nasional dan global, b) Menyelenggarakan pendidikan dalam bidang pendidikan ilmu-ilmu sosial yang berbasis nilai-nilai sosial nasional dan global, c) Mengembangkan ilmu pengetahuan melalui penelitian yang bermanfaat bagi pelestarian, perlindungan, dan pengembangan lingkungan sosial, nilai-nilai sosial, modal sosial, dan warisan sosial berjejaring nasional dan internasional, d) Menerapkan hasil-hasil penelitian untuk kepentingan pelestarian, perlindungan, dan pengembangan lingkungan sosial, nilai-nilai sosial, modal sosial, dan warisan sosial berjejaring nasional dan internasional, e) Mengembangkan tata kelola yang demokratis, kebersamaan dan akuntabel, dan f) Mengembangkan kemitraan dan kerja sama dengan para pihak pada tingkat nasional maupun internasional untuk kepentingan pelestarian, perlindungan, dan pengembangan lingkungan sosial, nilai-nilai sosial, modal sosial, dan warisan sosial.
Pada kesempatan tersebut juga dikenalkan pimpinan fakultas yang terdiri dari Dekan, Wakil Dekan Bidang Akademik, Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan, dan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, koordinator Bagian dan Koordinatot Sub Bagian di lingkungan FIS. Tidak lupa dikenalkan juga pengurus jurusan yang terdiri dari Ketua Jurusan, Sekretaris, Kepala laboratorium, dan korprodi yang ada di lingkungan FIS UNNES dari jurusan Sejarah, geografi, PKN, Sosant, dan Pendidikan IPS.
Paparan berikutnya disampaikan oleh Prof Dr Wasino, Wakil Dekan Bidang Akademik FIS UNNES yang menyampaikan tentang informasi akademik bagi mahasiswa baru. Badrika Janardana yang dimaknai sebagai kesatria pemberani harus bisa berpengaruh bagi mahasiswa baru yang akan menempuh studi di FIS agar bisa menyelesaikan studi 4 tahun sekaligus mempunyai kompetensi. Untuk itu mahasiswa harus betul-betul memahami sistem akademik yang berlaku di universitas Negeri Semarangagar bisa sukses studi dan lulus tepat waktu. Maka mahasiswa harus mempunyai semangat untuk lulus empat tahun lebih baik lagi jika kurang dari 4 tahun.
Menurut Prof Wasino, kunci studi adalah aktif dan rajin. Aktif dan rajin membaca dan memahami kalender akademik, aktif dan rajin mengikuti perkuliahan sesuai jadwal yang telah ditetapkan, aktif dan rajin mengerjakan tugas mandiri dan/kelompok, aktif dan rajin belajar sehingga saat UTS dan UAs dapat mengerjakan dengan baik.
Di bagian ahir paparannya, Prof Wasino memaparkan bahwa Predikat kelulusan bagi mahasiswa program Sarjana adalah: a) Dengan Pujian apabila mahasiswa mencapai IP Kumulatif dari 3,51 sampai dengan 4,00; b) Sangat Memuaskan apabila mahasiswa mencapai IP Kumulatif dari 3,01 sampai dengan 3,50; c) Memuaskan apabila mahasiswa mencapai IP Kumulatif dari 2,76 sampai dengan 3,00. Predikat kelulusan Dengan Pujian diberikan kepada lulusan yang menyelesaikan studi untuk Program Sarjana selama-lamanya 4,5 tahun; Lulusan yang seharusnya memperoleh predikat Dengan Pujian (berdasarkan IP Kumulatif), tetapi tidak memenuhi persyaratan pada butir 2, mendapat predikat kelulusan Sangat Memuaskan.
Paparan selanjutnya disampaikan oleh Prof Dr Eva Banowati, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan. Prof Eva menyampaikan bahwa jumlah mahasiswa yang diterima di FIS UNNES mencapai 1.048 mahasiswa, sangat banyak. Namun, mahasiswa yang diterima sudah melalui kompetisi, dimana yang tidak diterima jauh lebih banyak, untuk itu mahasiswa harus menggunakan kesempatan sebagai mahasiswa terpilih, siap untuk berprestasi. Jangan hanya berpangku tangan jangan hanya menunggu sesuatu, tetapi berbuatlan sesuatu untuk menempatkan diri merubah diri anda sebagai mahasiswa sebagai insan pembangunan yang sangat dinanti-nantikan.
Sebagai mahasiswa pasti tidak lepas dari Indeks Prestasi, dan lulus tepat waktu. Mahasiswa boleh menjadi aktivis, tapi tidak boleh mengabaikan untuk membekali keilmuan mahasiswa. Prestasi non akademis terdiri dari Reputasi, Kewirausahaan, Pengabdian Masyarakat, Bela Negara, dan Program Kreativitas Mahasiswa. Seorang mahasiswa harus mempunyai karakter unggul, yaitu berpikir kritis, mandiri, pintar berkomunikasi, kreatif, peduli, percaya diri, dan mudah Beradaptasi.