Peringati Hari Tari Dunia 2025, Prodi Pendidikan Seni Tari Usung Tema Tari Kerakyatan

Universitas Negeri Semarang > Faculty of Languages and Arts > Kabar Kampus > Peringati Hari Tari Dunia 2025, Prodi Pendidikan Seni Tari Usung Tema Tari Kerakyatan

Program Studi Pendidikan Seni Tari Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang (UNNES) bakal menyelenggarakan “UNNES Menari” untuk memperingati Hari Tari Dunia 2025, 28-29 April 2025 di Kampung Budaya UNNES, kampus Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang. Peringatan HTD 2025 ini mengusung tema “Dari Lumbung ke Panggung, Tari Kerakyatan sebagai Jejak Peradaban”.

Koordinator Prodi Pendidikan Seni Tari, Dra Eny Kusumasuti MPd, menyatakan UNNES Menari merupakan salah satu program unggulan prodi yang diadakan setiap tahun sebagai bentuk perayaan terhadap keberagaman budaya melalui seni tari. Tahun ini, mahasiswa Pendidikan Seni Tari angkatan 2023 dipercaya sebagai panitia utama, dengan melibatkan mahasiswa angkatan 2024 untuk turut belajar dan berkontribusi dalam kepanitiaan.

Eny menyebut, HTD bukan sekadar pertunjukan seni, namun juga ruang kreatif untuk mahasiswa. “Tari bukan hanya tentang keindahan gerak, tetapi juga simbol dari keberagaman bangsa. Lewat UNNES Menari, mahasiswa diberi ruang untuk mengekspresikan kreativitas mereka,” ujarnya, Kamis (24 April 2025).

Dukungan terhadap SDGs poin 11 tercermin dalam upaya pelestarian seni dan budaya sebagai bagian dari identitas lokal yang harus dijaga dan dikembangkan. Melestarikan seni budaya tidak hanya memperkuat karakter dan jati diri masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan kota yang inklusif dan berkelanjutan melalui warisan budaya yang hidup.

Panitia UNNES Menari 2025, Gegas Pratama, menyampaikan bahwa pihaknya telah mempersiapkan kegiatan secara optimal. Ia menyebut, UNNES Menari akan dimulai dari Sarasehan Selasa Legen ke-116 dengan tema “Sumber Penciptaan Tari: Dari Keraton hingga Pesisir”, Senin (28 April 2025), pukul 19.30-22.00 WIB, di Kampung Budaya.

Sarasehan tersebut bakal menghadirkan narasumber Dr Daryono, praktisi tari yang merupakan purnatugas dosen ISI Surakarta, dan Drs Bintang Hanggoro Putra MHum, praktisi tari dan dosen purnatugas FBS UNNES. Sarasehan ini bakal dimoderatori oleh Dr Riris Setyo Sundari, dosen Universitas PGRI Semarang yang merupakan alumnus S-3 Pendidikan Seni FBS UNNES. 

Di lokasi yang sama, pada Selasa (29 April 2025), mulai pukul 12.00 WIB, bakal ditampilkan Tari Gondorio dari Rembang, Flashmob Gedruk, Tari Lengger Serayu Banyumas, Tari Topeng Ireng Magelang, Tari Topeng Lengger Wonosobo, dan Tari Idakep Temanggungan.

Selain itu, tampil pula Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kesenian Jawa UNNES, Komunitas Swantara, Tari Babalu dari Batang yang disajikan oleh para dosen Seni Tari, dan Komunitas Barogan Samin Edan. “Tampil pula bintang tamu Topeng Ireng dari Boyolali dan Jaranan LBSU,” ujarnya. UNNES Menari juga bakal disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube B7TVHD Sendratasik.

Dekan FBS UNNES Prof Dr Tommi Yuniawan menyebut Fakultas Bahasa dan Seni terus mendorong pelestarian dan pengembangan budaya bangsa melalui inovasi dan kolaborasi sebagai bagian dari misi UNNES, Menjadi Universitas Bereputasi Dunia dan Pelopor Kecemerlangan Pendidikan yang Berwawasan Konservasi. “Mari kita merayakan keindahan gerak dan makna dengan semangat kolaboratif yang menyatukan dan saling menguatkan,” ujarnya.(Ika Rizki Refima Putri/Student Staff Humas FBS/*)

Related Posts

Leave a Reply

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

GDPR

  • Privacy Policy

Privacy Policy