Untuk pertama kalinya Badan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPTIK) mengadakan rapat kerja. Kegiatan ini berlangsung di Grand Wahid Hotel Salatiga mulai tanggal 13 hingga 15 Januari 2012. Seluruh staf dan pimpinan ikut serta dalam kegiatan yang dibuka oleh Pembantu Rektor I Bidang Akademik Drs Agus Wahyudin MSi. Dalam sambutannya PR I menyampaikan bahwa BPTIK sebagai badan termuda dan terbanyak dari segi sumber daya manusia (SDM) mampu bekerja secara maksimal. “mimpi besar BPTIK beberapa tahun kedepan harus mulai diwujudkan dari sekarang” kata beliau. Sebagai konsekuensi perubahan bentuk dari UPT menjadi Badan harus dapat menyesuaikan diri termasuk lebih otonom dalam pengelolaan yang berbeda ketika menjadi UPT. Visi dan misi yang jelas, penyusunan renip, renstra, RKT termasuk diantaranya. Perubahan ini sesuai dengan Surat Keputusan Rektor Nomor 8 Tahun 2011 yaitu tentang peningkatan status UPT Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (UPT PTIK) menjadi Badan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPTIK)
Penataan dan manajemen SDM juga menjadi perhatian khusus, saat ini BPTIK terbagi menjadi 3 divisi yakni Divisi Data dan Sistem Informasi, Infrastruktur dan Layanan TIK dengan didukung oleh 21 staf. Pembagian tersebut juga menuntut seluruh staf mampu memahami tugas pokok dan fungsi masing-masing sehingga dapat bekerja sebaik mungkin. Penambahan 5 tenaga baru hasil rekrutmen tahun 2011 harus menjadi kekuatan baru dalam pelaksanaan tugasnya.
Sugiyanto SPd MSi selaku ketua BPTIK dalam sambutannya menyampaikan bahwa sebagai bekal dalam penyusunan program kerja, BPTIK telah memiliki renstra pengembangan TIK hingga tahun 2014 dan cetak biru (blueprint) pengembangan TIK. Selain itu Suminar SPd koordinator Divisi Layanan TIK menyiapkan terobosan baru dalam pelayanan TIK, yaitu penyiapan helpdesk dalam rangka perbaikan pelayanan TIK baik bagi sivitas akademika maupun layanan bagi institusi lain. Dari segi infrastruktur juga menyiapkan strategi dalam pengembangan TIK Unnes, diantaranya adalah pembangunan gedung baru yang sampai sekarang ini masih berlangsung dan penambahan infrastruktur lainnya termasuk peningkatan langganan bandwidth tahun 2012 ini sebesar 135Mbps. Demikian disampaikan Mona Subagja SPd selaku koordinator Divisi Infrastruktur. Divisi Data dan Sistem Informasi sebagai ujung tombak implementasi kehidupan TIK menyatakan siap mengawal sistem informasi yang telah dikembangkan maupun pengembangan sistem informasi baru dalam rangka peningkatan kinerja Unnes seperti disampaikan Isa Akhlis MSi selaku koordinator Divisi Data dan Sistem Informasi.
Namun sesungguhnya perlu disadari semua pihak bahwa pengembangan TIK di Unnes adalah tanggung jawab bersama tidak hanya berada di pundak BPTIK. Semangat sentralisasi sistem dan desentralisasi kewenangan adalah modal besar dalam pengembangaan TIK Unnes, sehingga apa yang dicapai adalah hasil kerja keras bersama.
Semoga hari ini lebih baik dari hari kemarin dan hari esok lebih baik dari hari ini….