Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan Join Supervision Program bersama Dr. Zuhrinah binti Tahir dari Universiti Kebangsaan Malaysia (Universiti Kebangsaan Malaysia) dan Dr. Zuhrina Ahmad Saidi (Faculty of Educational Studies, Universiti Putra Malaysia) pada 8–13 November 2025. Program ini menjadi bagian dari penguatan kerja sama internasional dalam bidang akademik, riset, dan publikasi ilmiah, sekaligus wujud nyata dukungan terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 4 (Quality Education) dan SDG 17 (Partnerships for the Goals).
Rangkaian kegiatan dimulai pada Senin, 10 November 2025, dengan agenda penyambutan resmi di FISIP UNNES dan penandatanganan dokumen kerja sama antara kedua institusi. Kegiatan dilanjutkan dengan Guest Lecture pada mata kuliah Kebudayaan, Lingkungan, dan Konservasi, serta sesi podcast akademik di Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi yang membahas tema “Peran Akademisi dalam Membangun Kesadaran Ekologis dan Konservasi Budaya di Asia Tenggara.”
Pada Selasa, 11 November 2025, Dr. Zuhrinah menjadi pembicara utama dalam Studium Generale di Program Studi Geografi yang dihadiri mahasiswa dan dosen dari berbagai fakultas. Ia juga berperan sebagai penguji eksternal dalam ujian skripsi mahasiswa Prodi Geografi, memberikan wawasan internasional dalam pengembangan riset-riset berbasis lingkungan dan kebencanaan.
Rangkaian kegiatan ditutup pada Rabu, 12 November 2025, melalui sesi Guest Lecture lanjutan serta bimbingan terpadu publikasi ilmiah bagi mahasiswa Prodi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi. Dalam sesi ini, Dr. Zuhrinah memberikan panduan strategis penulisan artikel internasional yang sesuai dengan standar jurnal bereputasi.
Melalui program ini, FISIP UNNES menegaskan komitmennya dalam memperkuat kolaborasi lintas negara dan meningkatkan kapasitas akademik civitas akademika. Kegiatan Join Supervision ini tidak hanya memperluas jejaring internasional, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam mewujudkan pendidikan berkualitas, kolaboratif, dan berkelanjutan sesuai dengan semangat SDGs 4 dan 17.
