Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3) Universitas Negeri Semarang (UNNES) meluluskan mahasiswa yang mengikuti Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan (PPG DALJAB) Kategor 2 Tahun 2022.
Acara dilaksanakan secara hybrid dan diikuti 1874 peserta diselenggarakan di Gedung Prof Satmoko, Selasa (21/2).
Dalam sambutannya Ketua LP3 UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan bahwa guru merupakan kunci utama memajukan peradaban dunia.
“UNNES sebagai pelopor pengembangan PPG Indonesia mengemban visi besar dalam kecermelangan pendidikan bertaraf Internasional,” lanjutnya.
“Guru harus berperan dalam mengambil bagian kemajuan pendidikan. Sebagai penggerak melalui instansi pendidikan masing-masing, Guru harus mengawal penuh penananam nilai-nilai karakter, agama, dan Pancasila,” ungkap Prof Fathur Rokhman.
Ketua LP3 juga mengingatkan, guru harus cakap dalam menghadapi tantangan Pendidikan modern di era revolusi industri 4.0 dan masyarakat 5.0.
“Banyak sekali tantangan pendidikan yang harus menghadapi saudara. Bersiap dengan itu guru harus terbuka dengan inovasi dan kebaharuan. Guru harus cerdas dalam Literasi Digital, sehingga mampu menjadi panutan dalam menghadapi era disrupsi dalam Merdeka Belajar,” jelasnya.
Selain itu, Ketua LP3 UNNES mendorong agar guru harus profesional dan terus meningkatkan kompetensi.
“Melalui Yudisium ini besar harapan saya anda mampu menjadi insan akademik yang memberikan dharma bakti terbaik dalam memberikan pembelajaran prima kepada peserta didik,” terangnya.
Salah satu peserta yudisium, Anif Awalya dari Prodi Teknik Mesin memberikan kesannya selama mengikuti PPG di UNNES.
“Banyak pengalaman yang didapatkan selama mengikuti PPG di UNNES. Kita membayar untuk dapat membagi waktu dan bertanggung jawab terhadap tugas-tugas yang diberikan. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh dosen pembimbing yang telah sabar dalam memberikan Pendidikan kepada kami semua sehingga kami sampai pada tahap ini,” pungkasnya.
