Semarang – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Universitas Negeri Semarang (UNNES) melaksanakan kegiatan Environmental Physics for Sustainable Development (EPISODE) sebagai bagian dari implementasi pembelajaran pada mata kuliah Fisika Lingkungan. Kegiatan ini dibimbing oleh Dosen Mata Kuliah Fisika Lingkungan, Dr. Ellianawati, M.Si., dan dilaksanakan di SDN 1 Sekaran, Kecamatan Gunungpati, pada Selasa, 16 November 2025.
Kegiatan EPISODE menjadi wahana bagi mahasiswa untuk mengimplementasikan hasil mini riset dalam bentuk alat peraga dan produk pembelajaran berbasis pengolahan limbah yang berorientasi pada keberlanjutan. Mahasiswa tidak hanya mengkaji konsep fisika lingkungan secara teoretis, tetapi juga menerapkannya secara kontekstual untuk merespons permasalahan lingkungan di sekitar.
Dalam pelaksanaan proyek EPISODE yang telah berlangsung selama dua tahun berturut turut, kegiatan ini juga melibatkan mitra internasional dari Universiti Teknologi MARA (UiTM), Malaysia, yaitu Mohammad Mubarrak Mohd. Yusof, M.Ed. Keterlibatan mitra internasional tersebut diwujudkan melalui review dan evaluasi secara daring terhadap produk inovasi yang dikembangkan oleh mahasiswa. Kolaborasi ini memberikan penguatan pada kualitas akademik kegiatan EPISODE sekaligus memperluas wawasan mahasiswa dalam konteks pembelajaran dan pengembangan media berbasis lingkungan di tingkat global.

Berbagai produk inovatif dihasilkan dalam kegiatan ini, antara lain Mini Water Turbine, kompor tenaga surya, dan termometer sederhana sebagai media pembelajaran konsep energi dan suhu. Selain itu, mahasiswa juga mengembangkan produk berbasis pemanfaatan limbah dan sumber daya lokal, seperti keripik dari batang pisang, pupuk cair dari kulit jeruk, lilin aromaterapi dari minyak jelantah, serta larutan pembersih alami dari daun sirih.
Produk-produk tersebut mencerminkan implementasi prinsip reduce, reuse, dan recycle (3R) serta berkontribusi pada pencapaian beberapa tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), SDG 7 (Energi Bersih dan Terjangkau), SDG 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab), dan SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim). Selaras dengan itu, kegiatan EPISODE juga mendukung Pilar Konservasi UNNES, terutama pada konservasi lingkungan, nilai dan karakter, serta ilmu pengetahuan dan teknologi.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari guru kelas V SDN 1 Sekaran. Ibu Isnona Arifdiyani, S.Pd. menyampaikan bahwa alat peraga yang dihadirkan mahasiswa sangat membantu siswa dalam memahami konsep sains secara konkret dan menyenangkan. Sementara itu, Bapak Muhammad Arifin Baihaqi, S.Pd., M.Pd. menilai bahwa kegiatan EPISODE mampu menumbuhkan kepedulian siswa terhadap lingkungan sejak dini melalui pembelajaran yang kontekstual dan aplikatif.


Dr. Ellianawati, M.Si. menegaskan bahwa kegiatan EPISODE merupakan bentuk pembelajaran berbasis proyek dan riset yang mengintegrasikan sains, pendidikan, dan nilai konservasi. “Mahasiswa tidak hanya belajar konsep fisika lingkungan, tetapi juga berlatih mengomunikasikan sains kepada siswa sekolah dasar melalui media pembelajaran yang sederhana, ramah lingkungan, dan bermakna,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa Pendidikan Fisika UNNES diharapkan mampu mengembangkan kompetensi sebagai calon pendidik yang memiliki literasi sains, kepedulian lingkungan, serta komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan sesuai dengan visi UNNES sebagai universitas berwawasan konservasi.





