Semua elemen pelayanan Universitas Negeri Semarang (Unnes) merupakan sorot pandang bagi khalayak untuk menilai Unnes sebagai universitas negeri yang sedang berkembang pesat. Oleh sebab itu, semua komponen yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung harus mampu berupaya mewujudkan layanan prima yang tidak hanya ditujukan pada mahasiswa dan dosen, tapi juga bagi orang tua mahasiswa dan alumni Unnes.
Demikian dikatakan Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum (PR II) Wahyono MM saat Safari Bidang II di Fakultas Teknik Kampus Sekaran, Jumat (22/6).
“Terkait dengan pelayanan prima di Unnes rektor sudah mengeluarkan Peraturan Rektor pada awal Januari 2012 tentang Etika Pegawai di dalam memberikan layanan. Itu nantinya sebagai pedoman kita bersama,” kata Pembantu Rektor II Unnes.
Wahyono mengatakan semakin besar sebuah universitas, tentunya akan semakin disorot dan semakin banyak pula hubungan kerjasama dengan berbagai pihak. “Diibaratkan sebagai wanita yang cantik, siapa yang tidak tertarik dengan orang cantik? Semua orang pasti akan tertarik,” Katanya.
Jika Unnes demikan, lanjut PR II, maka bisa disinkronkan akan datang banyak tawaran kerjasama dan penawaran. Untuk itu kami mengajak kepada bapak ibu sekalian marilah meningkatkan kinerja supaya harapan kita ini terwujud untuk kampus tercinta ini,” tegasnya.
PR II juga mengemukakan saat ini Unnes telah mampu menunjukan prestasinya dalam persaingan diberbagai universitas di Indonesia. Banyak sudah universtas lain yang belajar dari Unnes, misalnya di bidang informasi dan teknologi (IT) sudah diadop di beberapa perguruan tinggi bahkan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk program sertifikasi dosen. “Namun, sekali lagi masih banyak yang harus kita tingkatkan untuk mewujudkan layanan prima Unnes untuk rakyat,” katanya.
Dia juga mengemukakan pelayanan prima pada hakekatnya adalah kita memberi pelayanan kepada semua stakeholders dengan senyum, salam, dan sapa agar stakeholders merasa betul-betul terlayani dan merasa puas dengan apa yang diberikan oleh Unnes.
Wahyono menambahkan sekarang mahasiswa mau melihat nilai pada yudisium pada hal dia sedang liburan di rumah, cukup membuka internet dari rumah tidak usah datang ke kampus Unnes dia sudah bisa melihat nilainya itu adalah salah satu bentuk dari layanan prima.
“Pihak Unnes sangat mengharapkan saran dan kritik dari semua pihak untuk meningkatkan kinerja kita semua. Komunikasi dirasa sangat penting dalam upaya meningkatkan pelayanan bagi semua pihak,” imbau Wahyono.
terimakasih banyak atas infonya…..
http://goo.gl/0DS5UG