Program PKK Mengabdi 2025 yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Profesi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (HIMPRO PKK) Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang (UNNES) menjadi wujud nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pada aspek pengabdian kepada masyarakat.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga minggu di Desa Puguh, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal. Desa tersebut dipilih karena memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, terutama di sektor pertanian, serta sumber daya manusia yang terus dapat dikembangkan.
Pelaksanaan minggu pertama berlangsung selama dua hari, Sabtu (18/10) dan Minggu (19/10), dengan agenda pembukaan, sosialisasi keamanan pangan oleh BPOM, serta pelatihan inovasi pembuatan biskuit dedak padi. Narasumber dari BPOM memberikan materi mengenai keamanan pangan, kelayakan produk, serta cara mengenali karakteristik produk yang sesuai standar.
Sosialisasi ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat Desa Puguh terkait pentingnya pengolahan pangan yang aman. Kegiatan dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan biskuit dedak padi, yang memanfaatkan dedak sebagai hasil samping penggilingan padi.
Melalui pelatihan ini, warga tidak hanya diajarkan cara membuat biskuit bergizi, tetapi juga cara mengolah dan mengemas produk agar memiliki nilai jual tinggi, termasuk inovasi topping choco chips. Pelatihan ini membuka peluang usaha baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi desa, sejalan dengan SDGs 12 dan SDGs 8.
Kegiatan berlanjut pada minggu kedua, Minggu (26/10), melalui pelatihan eco print serta pendampingan pemasaran dan desain produk. Eco print dinilai memiliki potensi besar dalam pengembangan ekonomi kreatif apabila diolah menjadi produk siap jual.
Karena itu, HIMPRO PKK memberikan pelatihan kepada kelompok ibu PKK Desa Puguh untuk menghasilkan karya eco print bernilai ekonomis dengan memperhatikan aspek desain, kualitas produksi, pengemasan, dan branding. Produksi eco print mendukung SDGs 13 melalui penerapan produksi ramah lingkungan dan SDGs 5 melalui pemberdayaan kelompok perempuan desa.
PKK Mengabdi ditutup pada minggu ketiga (2/11) dengan penyerahan produk eco print karya warga serta penyampaian plakat sebagai bentuk penghargaan dari panitia kepada pemerintah desa. Antusiasme masyarakat terlihat tinggi hingga akhir rangkaian kegiatan sebagai bentuk dukungan dan partisipasi aktif.
Dekan Fakultas Teknik UNNES, Prof. Dr. Wirawan Sumbodo, M.T., menyampaikan apresiasi atas inovasi yang dihasilkan HIMPRO PKK. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi UNNES sebagai Universitas Berwawasan Konservasi serta mendukung pencapaian indikator SDGs universitas. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa PKK yang terlibat dalam kegiatan ini.
Melalui PKK Mengabdi 2025, diharapkan masyarakat Desa Puguh memperoleh manfaat berkelanjutan, khususnya dalam pemanfaatan potensi lokal, peningkatan kreativitas, serta penguatan kemandirian ekonomi melalui inovasi biskuit dedak padi dan kerajinan eco print. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal bagi tumbuhnya usaha kreatif dan berdaya saing di masa mendatang.




