Semarang, 25 Oktober 2025 — Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali menyelenggarakan Kompetisi Sosiologi VIII tingkat SMA/MA se-Indonesia yang diikuti oleh ratusan pelajar dari berbagai daerah di Tanah Air. Kompetisi ini menjadi ajang tahunan bergengsi yang bertujuan mengasah kemampuan analisis sosial, berpikir kritis, dan kepekaan peserta terhadap fenomena masyarakat Indonesia.
Kegiatan yang berlangsung sejak tahap pendaftaran pada 18 Agustus hingga 3 Oktober 2025 ini mencapai puncaknya pada Sabtu, 25 Oktober 2025, di Gedung Baru FISIP UNNES, Sekaran, Gunungpati. Acara dibuka secara resmi oleh Koordinator Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi FISIP UNNES, Dr. Atika Wijaya, S.A.P., M.Si., yang menegaskan pentingnya kompetisi ini sebagai wadah pembelajaran sosiologis yang bermakna bagi generasi muda.
“Kompetisi ini bukan sekadar lomba, tetapi juga sarana untuk menumbuhkan kesadaran sosial dan semangat berpikir ilmiah di kalangan pelajar. Melalui kegiatan ini, kami ingin menyiapkan generasi yang tanggap terhadap perubahan sosial dan mampu berkontribusi positif bagi masyarakat,” ujar Dr. Atika dalam sambutannya.
Kompetisi berlangsung dalam lima babak, mulai dari penyisihan hingga malam penganugerahan, dengan total 82 peserta terbaik dari seluruh Indonesia. Setelah melalui seleksi ketat, Stevani Panggelo dari SMA Pangudi Luhur Van Lith Berasrama Magelang berhasil meraih Juara 1, disusul oleh Ni Kadek Ayu Trisnanda Getsiani dari SMAN 2 Semarapura Bali sebagai Juara 2, dan Puteri Murni Sanggarhati dari MAN 2 Kota Malang sebagai Juara 3.
Selain itu, Vickoryan Rifqi Firdaus (MAN 2 Kota Malang), Almaida Nur Aini (SMA Muhammadiyah Boarding School Zam Zam Purwokerto), dan Fuza Azana Asshirfany (MA Salafiyah Kajen Pati) masing-masing dinobatkan sebagai Juara Harapan 1, 2, dan 3.
Antusiasme peserta terlihat sejak babak awal, dengan partisipasi pelajar dari berbagai sekolah unggulan seperti SMA Berasrama Darul Hikam Bandung, MAN 1 Sukabumi, SMA IIBS Arrohman Malang, hingga SMA Kristen Gloria 2 Surabaya. Para peserta menunjukkan kemampuan luar biasa dalam memahami teori-teori sosial dan mengaitkannya dengan dinamika kehidupan masyarakat masa kini.
Kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata kontribusi FISIP UNNES dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya Tujuan ke-4 (Pendidikan Berkualitas) dan Tujuan ke-10 (Mengurangi Kesenjangan), dengan membuka ruang kompetisi akademik yang inklusif dan berbasis keadilan pendidikan. Melalui ajang ini, UNNES berkomitmen mencetak generasi muda yang berkarakter, kritis, dan memiliki kesadaran sosial tinggi terhadap isu-isu kebangsaan dan global.











