Webinar Bulan Pancasila VIII Hima PKn

Membahas Pancasila merupakan hal menarik bagi orang yang memahami dan menghayatinya. Namun bisa merupakan hal biasa bagi mereka yang menjadikan Pancasila hanya sekadar hafalan.

Menghafal Pancasila tanpa memahami secara mendalam dan tanpa dibarengi dengan penghayatan sungguh-sungguh akan menjadikan Pancasila sebagai paham filosofi yang gersang. Oleh karena itu, penting untuk bisa menghayati dan mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Hal tersebutlah yang menjadi latar belakang penyelenggaraan kegiatan Website Seminar (Webinar) Nasional oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Politik dan Kewarganegaraan (Hima PKn) Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang pada Selasa (28/7).

Dalam kegiatan yang diselenggarakan melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan langsung melalui kanal Youtube PKn TV ini, hadir sebagai narasumber cendekiawan sekaligus aktivis Pancasila Yudi Latif MA PhD dan dosen Jurusan Politik dan Kewarganegaraan Noorochmat Isdaryanto SS MSi.

Dengan dimoderatori oleh Giri Harto Wiratomo SPd MHum, keduanya menyampaikan tentang pentingnya aktualisasi nilai-nilai Pancasila ditengah pandemi covid-19 guna mempererat solidaritas di kalangan generasi muda.

Hadir memberikan sambutan, Dekan Fakultas Ilmu Sosial UNNES Dr Moh Solehatul Mustofa MA yang mengapresiasi penyelenggaraan Webinar.

“Ditengah pandemi seperti saat ini, kita tetap harus produktif, salah satunya dengan penyelenggaraan diskusi ilmiah seperti ini yang diharapkan mampu menjadi wadah pertukaran pengetahuan,” ungkap Dr Moh Solehatul Mustofa MA.

Senada dengan Dekan, Ketua Jurusan PKn Drs Tijan MSi juga menyambut baik penyelenggaraan kegiatan ini.

“Saya pikir temanya memang sangat sesuai dengan keadaan saat ini. Perlu adanya tindaknya nyata dari aktualisasi nilai-nilai Pancasila ditengah pandemi covid-19 seperti sekarang,” jelasnya.

Ketua Panitia Pelaksana Windarsih melaporkan, kegiatan diikuti oleh lebih dari 365 peserta dari berbagai kalangan mulai dari dosen, guru, mahasiswa, serta masyarakat umum.

“Webinar ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Bulan Pancasila VIII. Jadi disini, kita bisa diskusi untuk berbagai ide dan pemikiran, terutama dari generasi muda. Bersama narasumber, kita bisa menuangkan ide apa sih yang perlu dilakukan untuk meningkatkan solidaritas di kalangan generasi muda melalui aktualisasi nilai-nilai Pancasila,” jelas mahasiswa semester 4 itu.

Momentum Pembuktian

Dalam pemaparannya, Yudi Latif MA PhD mengungkapkan, saat ini merupakan momentum pembuktian tentang seberapa ampuh nilai-nilai Pancasila dalam mempertahankan daya hidup Bangsa Indonesia.

“Momen-momen krisis pandemi ini membuat hal-hal yang sebelumnya tidak terlihat menjadi terlihat, jati diri bangsa kita lebih tampak karena pandemi merupakan reaksi alam yang tidak dapat ditutup-tutupi. Ketika Covid-19 merebak maka kita memetik kesimpulan bahwa ternyata hidup ini saling bergantung antara satu dan lainnya. Jika kita bergantung dan bergotong-royong dalam kebaikan, kita akan tumbuh bersama. Jika kita bersatu dalam keburukan, maka kita akan bersama-sama dalam kehancuran,” jelas alumni Australian National University yang pernah menjabat sebagai Ketua UKP PIP itu.

Kegiatan dilanjutkan dengan paparan dari narasumber 2. Dalam kesempatan itu, Noorochmat Isdaryanto SS MSi menyampaikan situasi saat ini dimana banyak orang mengalami keterbatasan dalam mengeksplor lingkungan karena social distancing yang perlu dilakukan.

“Realitas kita sebagai generasi muda dapat kita pantau melalui media sosial. Kita dapat mengadakan workshop dan seminar terutama terkait dengan peran pemuda dalam melawan Covid-19. Adapula workshop mengenai pencapaian dan usaha generasi muda dalam bidang ekonomi. Kemudian dapat kita lihat melalui kelebihan IPTEK generasi muda yakni mereka mampu menciptakan pesan protokol kesehatan yang menarik baik dalam bentuk leaflet, foto, maupun video,” ungkap dosen sekaligus Kepala Laboratorium Jurusan PKn tersebut.

Setelah paparan materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dipenuhi dengan antusiasme peserta.

Webinar ini diharapkan dapat mendorong dan memotivasi para peserta untuk senantiasa mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai Rumah Ilmu Pengembang Peradaban, UNNES berkomitmen penuh untuk tetap eksis menjadi garda terdepan dalam bidang ilmu dan pengetahuan. Eksistensi ini, UNNES tunjukkan melalui penyelenggaran webinar yang diharapkan mampu menjadi wadah pertukaran ilmu dan pengetahuan, terutama saat masa pandemi seperti sekarang.

Related Posts

Leave a Reply

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

GDPR

  • Privacy Policy

Privacy Policy

Who we are

Our website address is: https://unnes.ac.id.

Comments

When visitors leave comments on the site we collect the data shown in the comments form, and also the visitor’s IP address and browser user agent string to help spam detection.

An anonymized string created from your email address (also called a hash) may be provided to the Gravatar service to see if you are using it. The Gravatar service privacy policy is available here: https://automattic.com/privacy/. After approval of your comment, your profile picture is visible to the public in the context of your comment.

Media

If you upload images to the website, you should avoid uploading images with embedded location data (EXIF GPS) included. Visitors to the website can download and extract any location data from images on the website.

Cookies

If you leave a comment on our site you may opt-in to saving your name, email address and website in cookies. These are for your convenience so that you do not have to fill in your details again when you leave another comment. These cookies will last for one year.

If you visit our login page, we will set a temporary cookie to determine if your browser accepts cookies. This cookie contains no personal data and is discarded when you close your browser.

When you log in, we will also set up several cookies to save your login information and your screen display choices. Login cookies last for two days, and screen options cookies last for a year. If you select “Remember Me”, your login will persist for two weeks. If you log out of your account, the login cookies will be removed.

If you edit or publish an article, an additional cookie will be saved in your browser. This cookie includes no personal data and simply indicates the post ID of the article you just edited. It expires after 1 day.

Embedded content from other websites

Articles on this site may include embedded content (e.g. videos, images, articles, etc.). Embedded content from other websites behaves in the exact same way as if the visitor has visited the other website.

These websites may collect data about you, use cookies, embed additional third-party tracking, and monitor your interaction with that embedded content, including tracking your interaction with the embedded content if you have an account and are logged in to that website.

Who we share your data with

If you request a password reset, your IP address will be included in the reset email.

How long we retain your data

If you leave a comment, the comment and its metadata are retained indefinitely. This is so we can recognize and approve any follow-up comments automatically instead of holding them in a moderation queue.

For users that register on our website (if any), we also store the personal information they provide in their user profile. All users can see, edit, or delete their personal information at any time (except they cannot change their username). Website administrators can also see and edit that information.

What rights you have over your data

If you have an account on this site, or have left comments, you can request to receive an exported file of the personal data we hold about you, including any data you have provided to us. You can also request that we erase any personal data we hold about you. This does not include any data we are obliged to keep for administrative, legal, or security purposes.

Where your data is sent

Visitor comments may be checked through an automated spam detection service.