Universitas Negeri Semarang (UNNES) menandatangani Nota Kesepakatan dengan Universitas Islam Al-Azhar (UNIZAR) Mataram NTB, Selasa (15/11) bertempat di Ruang VICON, Gedung Rektorat UNNES.
Penandatangan Nota Kesepakatan ini meliputi Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Selain itu juga penandatanganan ini untuk memperkuat implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Dalam sambutannya, Rektor UNNES Prof Dr S Martono MSi dalam hal ini diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Zaenuri MSi Akt menyampaikan, UNNES terbuka menjadi mitra kerjasama dengan berbagai pihak yang mendorong penguatan implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Implementasi Program MBKM.
“UNNES menjadi kampus yang terbuka untuk siapa saja, untuk belajar, menimba ilmu, dan menjadi mitra kerjasama dalam pengembangan kelimuan dengan berbagai pihak,” kata Prof Zaenuri.
Prof Zaenuri mengatakan bahwa sesuai instruksi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, implementasi MBKM diibaratkan seperti mahasiswa saat ini dilepas di tengah lautan, untuk bisa dengan cepat berenang mengimplementasikan program MBKM.
Rektor Universitas Islam Al-Azhar Mataram, Dr Ir Muh Ansyar MP menyampaikan, UNNES telah berhasil menginspirasi UNIZAR dan bahkan menjadi tempat belajar bagi banyak perguruan tinggi. Ia menilai UNNES menjadi perguruan tinggi berkelas dunia dengan prestasi-prestasi yang diraih.
“Berkunjung ke UNNES merupakan sebuah kesempatan besar bagi kami. Kami melihat UNNES sebagai universitas besar yang telah berhasil berkembang begitu besar. Kesempatan dalam kunjungan ini akan kami manfaatkan dengan baik. Kami berharap dapat menyerap banyak ilmu dari UNNES dan mengaplikasikannya di kampus kami nantinya,” jelasnya.
Setelah penandatanganan, kegiatan dilanjutkan Focus Group Discussion Implementasi MBKM yang ada di UNNES salah satunya adalah dengan Fakultas Teknik UNNES.
Hadir dalam kegiatan Dekan FT, Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan FT, Kepala BAKK, Kepala BUHK, Kepala UPT Humas, Koordinator Pengembangan MBKM, dan Sub Koordinator dan seluruh staf di Bagian Kerja Sama Dalam Negeri.