Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang tergabung dalam KKN UNNES GIAT 12 Desa Ngapus melaksanakan program pengenalan teknologi untuk siswa kelas 5 SD Negeri 1 Ngapus, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora pada Kamis (24/07/25)
Program GIAT merupakan kegiatan LPPM UNNES melalui Pusat Pengembangan KKN yang menghubungkan kompetensi mahasiswa dengan kebutuhan masyarakat desa. Kegiatan ini menjadi bagian dari implementasi Program Kampus Berdampak, sebagai kelanjutan dari Kampus Merdeka untuk memperkuat kontribusi perguruan tinggi kepada masyarakat. Salah satu bentuknya adalah edukasi teknologi bagi anak-anak sekolah dasar.
Kegiatan pengenalan teknologi dilakukan secara interaktif dan menyenangkan. Dimulai dengan ice breaking, mahasiswa kemudian menjelaskan tentang apa itu teknologi, kegunaannya, serta jenis-jenis teknologi yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Siswa juga diajak bermain game edukasi dan berdiskusi tentang pemanfaatan teknologi secara tepat.
“Senang sekali bisa belajar bersama kakak-kakak KKN tentang teknologi dan cara menggunakannya,” ujar Tata, salah satu siswa kelas 5.
Guru wali kelas 5, Hengky,turut mengapresiasi kegiatan ini.
“Pengenalan teknologi memang sangat dibutuhkan. Peserta didik terlihat antusias dan nyaman belajar bersama mahasiswa KKN UNNES,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, siswa memperoleh pemahaman awal tentang dunia digital, menumbuhkan semangat belajar, serta menambah wawasan dalam memanfaatkan teknologi. Selain itu, program ini juga membantu guru mendapatkan inspirasi dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam pembelajaran.
Diharapkan, kegiatan pengenalan teknologi yang diinisiasi mahasiswa UNNES dapat berkelanjutan dan menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat desa, sehingga memberikan manfaat jangka panjang bagi peserta didik.




