Universitas Negeri Semarang (UNNES) menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan guna mengintegrasikan penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi dalam penyelenggaraan program JKN-KIS.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatangan MoU antara Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum dan Direktur Utama BPJS Kesehatan Prof Dr dr Ali Ghufron Mukti MSc PhD AAK, Sabtu (30/10).
Dalam kesempatan ini, Prof Fathur menyampaikan terima kasih kepada BPJS Kesehatan atas sinergi yang terjalin dalam kaitannya UNNES sebagai Kampus Merdeka.
“Yang utama adalah mahasiswa sehat, karena dengan sehat bisa produktif dan berprestasi. Kampus Merdeka mengharuskan, mahasiswa belajar di luar kampus dan bisa di BPJS Kesehatan,” kata Fathur.
Prof Fathur berharap kerja sama antara UNNES dan BPJS dapat memberikan manfaat kepada seluruh pihak dalam meningkatkan kesehatan dan kemajuan bangsa, khususnya bagi mahasiswa dan akademisi di lingkungan UNNES dan masyarakat luas,” tutur Rektor UNNES.
Sementara itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan Prof Dr dr Ali Ghufron Mukti MSc PhD AAK dalam kesempatan yang sama menyampaikan Universitas yang menjalankan Tri Dharma perguruan tinggi memiliki kemampuan besar untuk mengajak masyarakat khususnya mahasiswa dan akademisi untuk menjadi akselerator dalam mencapai tujuan pemerintah, baik di bidang ekonomi, pendidikan, sosial dan Kesehatan.
Menurutnya mahasiswa dan para akademisi merupakan agent of change yang diharapkan mampu merubah pola pikir masyarakat. Harapannya, seluruh mahasiswa dan para akademisi khususnya di lingkungan UNNES mampu mengedukasi masyarakat.
Prof Dr dr Ghufron menyebut, kerja sama yang terjalin bukan hanya dalam rangka penyelenggaraan program JKN-KIS tetapi juga dalam rangka meningkatkan sinergi terkait pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka serta peningkatan kapasitas SDM, penyediaan tenaga ahli, seminar, lokakarya dan diskusi kelompok terarah, pungkasnya.