Sekolah Wajib Ajarkan Bahasa Jawa 2 Jam Tiap Minggu

Satuan pendidikan mulai jenjang SD, SMP, SMA/sederajat diingatkan kembali pada kewajibannya untuk mengajarkan Mulok Bahasa Jawa. Sekolah yang tidak memberi alokasi waktu minimal 2 jam tiap minggu untuk pelajaran ini, berarti telah melanggar Perda Provinsi Jateng Nomor 9 Tahun 2012 tentang Bahasa, Sastra, dan Aksara Jawa yang diikuti terbitnya Pergub Nomor 57 Tahun 2013.

“Di daerah, masih banyak sekolah yang tidak menaatinya. Ada yang hanya mengalokasikan 1 jam per minggu, ada yang menyatu dengan pelajaran lain. Terkait hal ini, Dinas Pendidikan akan segera menindaklanjuti sekolah itu karena aturannya sudah jelas tercantum dalam Perda dan Pergub,” kata Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa Unnes, Yusro Edy Nugroho, di hadapan Ketua dan Sekretaris Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Jawa SMA se-Jawa Tengah, Selasa (1/7), di Unnes.

Dalam acara Diskusi Implementasi Kurikulum 2013 Mulok Bahasa Jawa itu, Yusro menyatakan implementasi Mulok Bahasa Jawa dalam Kurikulum 2013 semakin mendesak diselenggarakan.Menurutnya, diskusi itu digelar supaya para guru tak lagi ragu dalam mengajarkan bahasa Jawa karena dua minggu lagi sekolah memasuki tahun ajaran baru. Pada 26 Juni 2014juga diadakan kegiatan serupa untuk MGMP SMP se-Jawa Tengah.

Kurikulum 2013 Bahasa Jawa,  Yusro mengatakan, baru disahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah pada 4 Juni 2014. “Oleh sebab itu, Unnes berupaya untuk menjembatani kesenjangan informasi tentang Kurikulum 2013 Mulok Bahasa Jawa antara Dinas Pendidikan dengan para guru di sekolah,” ujarnya.

Mulok Bahasa Jawa dalam Kurikulum 2013 berbasis pada kompetensi inti (KI) dan kompetensi dasar (KD) dengan penekanan pada penyederhanaan materi. Artinya, materi yang diajarkan tidak sebanyak kurikulum sebelumnya namun lebih mendalam.

Misalnya, materi crita cekak bisa diajarkan sampai 3 pertemuan di kelas SMA. Dengan pendalaman itu, peserta didik diharapkan bisa mencapai penguasaan aspek pengetahuan. “Analoginya, pada jenjang SD meliputi penguatan sikap, SMPpenguatan keterampilan, dan SMA pada aspek pengetahuan siswa,” katanya.

Pembelajaran Bahasa Jawa juga masih terkendala pada terbatasnya jumlah guru. “Bupati dan wali kota harus paham mengenai permasalahan dan pentingnya pembelajaran Bahasa Jawa kepada generasi muda di era sekarang ini,” kata Yusro.

Related Posts

6 Responses
  1. Hendi Pratama

    Pelajaran Bahasa Jawa (bahasa daerah) harus diajarkan. Tujuannya untuk melestarikan warisan dunia. Bahasa yang mapan seperti bahasa Jawa perlu puluhan generasi untuk diciptakan. Tapi bisa hilang dalam satu atau dua generasi saja. Jangan sampai terjadi di generasi kita dan anak cucu kita.

  2. Latif Hendro Wibowo

    “Bahasa Jawa 2 Jam Tiap Minggu” sangat kurang sekali, idealnya 4 jam dalam seminggu, karena bahasa jawa tidak hanya sebatas hafalan tapi dengan rasa dan juga praktikumnya. Salam konservasi

  3. Pergub no 57 tahun 2013 adalah SALAH !
    hal ini harys di tinjau ulang, perlu di ketahui bahwa tidak semua penduduk di jawa tengah merupakan suku Jawa ! kecamatan Salem, kab. Brebes seluruhnya merupakan suku sunda, begitu pula dengan kecamatan-kecamatan lain di sekitarnya. ini berarti penindasan. dan perlu di ketahui bahwa KAMI LEBIH BAIK MELANGGAR ATURAN PERGUB ! KETIMBANG HARUS MENINGGALKAN BAHASA NENEK MOYANG KAMI !

Leave a Reply

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

GDPR

  • Privacy Policy

Privacy Policy

Who we are

Our website address is: https://unnes.ac.id.

Comments

When visitors leave comments on the site we collect the data shown in the comments form, and also the visitor’s IP address and browser user agent string to help spam detection.

An anonymized string created from your email address (also called a hash) may be provided to the Gravatar service to see if you are using it. The Gravatar service privacy policy is available here: https://automattic.com/privacy/. After approval of your comment, your profile picture is visible to the public in the context of your comment.

Media

If you upload images to the website, you should avoid uploading images with embedded location data (EXIF GPS) included. Visitors to the website can download and extract any location data from images on the website.

Cookies

If you leave a comment on our site you may opt-in to saving your name, email address and website in cookies. These are for your convenience so that you do not have to fill in your details again when you leave another comment. These cookies will last for one year.

If you visit our login page, we will set a temporary cookie to determine if your browser accepts cookies. This cookie contains no personal data and is discarded when you close your browser.

When you log in, we will also set up several cookies to save your login information and your screen display choices. Login cookies last for two days, and screen options cookies last for a year. If you select “Remember Me”, your login will persist for two weeks. If you log out of your account, the login cookies will be removed.

If you edit or publish an article, an additional cookie will be saved in your browser. This cookie includes no personal data and simply indicates the post ID of the article you just edited. It expires after 1 day.

Embedded content from other websites

Articles on this site may include embedded content (e.g. videos, images, articles, etc.). Embedded content from other websites behaves in the exact same way as if the visitor has visited the other website.

These websites may collect data about you, use cookies, embed additional third-party tracking, and monitor your interaction with that embedded content, including tracking your interaction with the embedded content if you have an account and are logged in to that website.

Who we share your data with

If you request a password reset, your IP address will be included in the reset email.

How long we retain your data

If you leave a comment, the comment and its metadata are retained indefinitely. This is so we can recognize and approve any follow-up comments automatically instead of holding them in a moderation queue.

For users that register on our website (if any), we also store the personal information they provide in their user profile. All users can see, edit, or delete their personal information at any time (except they cannot change their username). Website administrators can also see and edit that information.

What rights you have over your data

If you have an account on this site, or have left comments, you can request to receive an exported file of the personal data we hold about you, including any data you have provided to us. You can also request that we erase any personal data we hold about you. This does not include any data we are obliged to keep for administrative, legal, or security purposes.

Where your data is sent

Visitor comments may be checked through an automated spam detection service.