Sebanyak 178 atlet Wushu dari berbagi provinsi di Indonesia mengikuti Sirkuit Nasional (Sirnas) Wushu Sanda yang diselenggarakan di Auditorium Universitas Negeri Semarang (UNNES) untuk memperebutkan Piala Rektor UNNES.
Sirnas Wushu Sanda ini merupakan serangkaian perayaan Dies Natalis ke 57 UNNES. Pertandingan Wushu digelar dari hari Minggu (29/5) sampai dengan Jumat (03/6). Event ini merupakan kolaborasi Pengurus Besar Wushu Indonesia, UNNES, KONI Jateng, dan Pemprov Jateng.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dr Abdurrahman MPd menyampaikan bahwa UNNES merasa bangga karena sudah 5 kali berturut2 menjadi tuan rumah penyelenggaraan pertandingan Wushu tingkat nasional.
Menurut Dr Abdurrahman Wushu merupakan seni beladiri yang penuh kekuatan. Ia menambahkan bahwa olahraga unik dan penuh seni dengan ritme gerakan yang mempesona yang dilakukan para atlet.
“Gerakan-gerakan yang harmonis sepertinya sangat baik untuk olah napas dan ketahanan serta kekuatan tubuh. Selain melihat keindahan seninya, namun manfaat kesehatannya juga ada, pengaturan nafas yang baik sehingga efeknya untuk mental juga baik,” jelasnya.
Dr Abdurrahman berharap event Wushu ini dapat berjalan dengan lancar, dan bisa menjadi tradisi untuk menumbuhkan atlet Wushu yang mampu bereputasi internasional.
“Selamat bertanding, jaga sportifitas, dan Salam Olah Raga,” pungkasnya.
Ketua Harian Pengprov WI Jateng Sudarsono menyampaikan event Wushu ini direncanakan akan terselenggara tiga seri. Ia mengatakan untuk yang dipertandingkan di UNNES ini hanya Sanda.
“Dalam Sirnas Sanda Seri pertama ini mempertandingkan grup prajunior, junior, dan senior. Khusus kategori senior batas usianya maksimal 25 tahun,” jelasnya.
Selain itu, Sudarsono mengatakan Sirnas Wushu di Semarang ini bertujuan tujuan untuk regenerasi atlet nasional serta dalam rangkaian menuju kejuaraan dunia.
Sudarsono menambahkan, event Sirnas Wushu ini diikuti 178 atlet berasal dari 14 provinsi dan dari 51 tim, di antaranya Aceh, Sumut, Babel, Sumsel, Jambi, Jabar, DKI Jakarta, Jateng, Maluku, Maluku Utara dan Sulsel.