Guru Besar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof Dr Heddy Shri Ahimsa Putra MA Mphil hadir menjadi pembicara dalam acara yang diadakan oleh Pascasarjana Universitas Negeri Semarang dalam kegiatan Visiting Professor di gedung Pascasarjana kampus Kelud,selasa (17/12).
Dalam paparanya Prof Heddy menyampikan tentang model penelitian bidang humaniora. Bahwa dalam membuat suatu penelitian yang didalamnya termasuk pembuatan skripsi tesis disertasi perlu adanya pemahaman paradigma sebagai langkah awal yang keluarannya adalah kerangka berpikir logis.
Dengan adanya paradigma kerangka berpikir akan membantu dalam memahami dan menafsirkan suatu masalah,Prof Heddy menambahkan ada beberapa unsur dalam merumuskan sebuah paradigma diantaranya masalah yang diteliti,asumsi dasar,metode penelitian dan analisis data serta konsep dan teori.
Dengan adanya paradigma yang benar berdampak kepada ketepatan peneliti dalam merumuskan suatu masalah,hal inilah yang harus disadari oleh para mahasiswa dan dosen sebagai peneliti imbuhnya.
Sementara itu Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum yang menyambut kehadiran Prof Heddy mengucapkan terimakasih atas kedatangannya dan berbagi ilmu kepada UNNES. Dalam sambutannya Prof Fathur menyampaikan motivasi kepada para mahasiswa agar dalam mengerjakan artikel, skripsi, tesis dan disertasi harus dikerjakan secara berkelanjutan dan tidak putus di tengah tengah, sehingga tidak membuang buang waktu, tenaga dan pikiran. Jika terpaksanya berhenti maka berhentilah di satu atau dua bab sehingga konsep kerangka berpikir tetap utuh, imbuhnya.
“Pada era yang serba cepat ini idealanya setiap mahasiswa harus cepat beradaptasi terhadap segala perubahan, jika tidak tanggap maka akan tertinggal, tambahnya. kesuksesan dimulai dari niat luhur kemudian memilih jalan yang benar dan menempuh setiap langkah yang bermanfaat secara konsisten,” ujar Prof Fathur Rokhman.
Acara kemudian ditutup dengan pemberian cinderamata berupa dua buku karya Prof Fathur dengan Judul Kepemimpinan Bertumbuh dan mengelola kesalahpahaman.