Universitas Negeri Semarang dan National Kaohsiung First University of Science and Technology Taiwan, Jumat (22/11), di Taiwan, menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU).
Nota ini bakal menjadi payung legal dalam mewujudkan kerja saama kedua pihak. Kerja sama mencakupi bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. “Saya sangat mengapresiasi visi dan misi Universitas Negeri Semarang sebagai Universitas Konservasi dan terlebih mempunyai komitmen tinggi dengan melakukan penelitian kolaboratif untuk bersama-sama mengembangkan transportasi massal yang ramah lingkungan berbasis mobil listrik,” ujar President National Kaohsiung First University of Science and Technology, Dr Roger C. Y. Chang saat menerima rombongan Unnes, sebagaimana rilis Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Unnes ke unnes.ac.id.
Dipimpin oleh Director Department Mecahanical and Automation Engineering, Prof Jyh-Cheng Jason YU, rombongan Unnes diajak mengunjungi sejumlah fasilitas kampus seperti perpustakaan, laboratorium, dan proyek mobil listrik yang dikembangkan First Tech. Hebatnya, di sana para dosen mahasiswa telah lama menggunakan sepeda yang telah disediakan sebagai sarana transportasi di lingkungan kampus.
Unnes juga mengadakan kunjungan ke indutri otomotif ternama di Taiwan, HAITEC yang telah berhasil memproduksi mobil listrik canggih. Rombongan berkesempatan melakukan uji test drive mobil listrik yang mampu melaju dengan kecepatan 150 km/jam.
Pihak industri sangat terbuka untuk bekerja sama dengan Unnes dalam mengembangkan mobil listrik, dan ini memerlukan pembicaraan lebih lanjut. ”Kami ajak para peneliti muda untuk merespos peluang ini. Tahap awal penelitian dapat dikembangkan teknologi otomotif yang tepat guna sehingga mobil listrik yang dibuat nanti dapat dioperasikan dengan mudah, murah dalam perawatan tetapi mampu bekerja secara optimal,” ujar Kepala Pusat Saintek LP2M Drs Sunyoto MSi.
Semakin sempurna Unnes
Semakin dekat dekati kenyataan mimpiku naik mobil listrik di Sekaran… ayo kebut pak Wirawan cs, gak usah pake lama !!!
Tertulis: “…Taiwan, Minggu (22/11), …” Ada yang tidak sinkron antara hari dan tanggal pada penulisan kalimat tersebut. Mohon bisa dikoreksi. makasih.
Kami tunggu kehadiran bapak ibu ke Chinese Culture University Taipei, untuk hal yang sama
Wuih mantap jg skg unnes ya…kira2 nama mobil listrik unnes apa ya? Kita tunggu realisasinya nie…bravo teknik mesin..:-)
🙂 senangnya, smoga mobil listriknya lebih murah tp juga hebat. selamat berkarya Unnes!