Prof Rustono Mengajar di UPSI Malaysia
Guru besar Pragmatik Universitas Negeri Semarang (UNNES), Prof Dr Rustono MHum mengisi kuliah di Fakulti Bahasa dan Komunikasi Universitas Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia, Selasa (29/8). Kegiatan ini merupakan salah satu kerjasama UNNES dan UPSI Malaysia dalam rangkaian kegiatan visiting professor.
Dosen yang juga menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik tersebut menyampaikan pragmatik dalam Budaya di Indonesia. Menurutnya, perkuliahan yang diikuti mahasiswa program magister dan doktor itu berlangsung interaktif. Hal ini dikarenakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Melayu merupakan bahasa serumpun. “Banyak mahasiswa yang bertanya tentang persamaan atau perbedaan penggunaan kalimat yang ditinjau dari linguistics structural analysis dan pragmatic analysis . Ini membuat suasana diskusi terasa hidup,” kata dosen Ilmu Pendidikan Bahasa ini.
Pada kesempatan tersebut, Prof Rustono yang didampingi Wakil Direktur bidang Akademik dan Kemahasiswaan Pascasarjana UNNES, Prof Dr rer nat Wahyu Hardyanto MSi melakukan diskusi terfokus terkait publikasi pada jurnal internasional bagi mahasiswa program doktor di dua universitas berlatar belakang Lembaga Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (LPTK) ini.
Hasilnya, disepakati bahwa kegiatan visiting professor akan dilaksanakan tiap satu semester secara bergantian. Ke depan, mahasiswa program doktor di kedua universitas ini akan mendapatkan pendampingan penulisan artikel hingga diterbitkan di jurnal internasional bereputasi.
Prof Wahyu menyampaikan bahwa kesepakatan ini merupakan pengembangan setelah adanya undangan kepada dosen Pascasarjana Unnes sebagai penguji tamu ujian tesis mahasiswa, Fakulti Teknik Vokasi Pendidikan (FTVP) UPSI pada tahun akademik 2016/2017 kemarin. “Diharapkan implementasi ini dapat menguatkan reputasi internasional,”katanya. (Humas/Sabrina A)