Universitas Negeri Semarang (UNNES) menggelar workshop pengembangan konten website dalam rangka menguatkan rekognisi internasional, Selasa (20/2/2024). Kegiatan yang digelar di The Wujil Resort & Conventions Ungaran ini menjadi wadah komunikasi dan koordinasi antara Kantor Urusan Internasional (KUI), Humas, Admisi, dan Kerjasama, baik di tingkat fakultas maupun universitas.
Kepala KUI, Lulu April Farida, S.Pd., M.Pd. berharap output dari kegiatan ini adalah konten website yang berstandar internasional.
“Kita memiliki tujuan yang sama, agar UNNES lebih dikenal di dunia internasional. Bapak dan Ibu yang dari partnership pasti paham bahwa saat ini, kita mengarahkan mitra kerjasama kita ke website untuk bisa menggali informasi lebih lanjut tentang UNNES,” ungkap dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan itu.
Senada dengan Kepala KUI, Ketua Kantor Penjaminan Mutu (KPM) sekaligus Koordinator Penerjemah, Prof. Dr. Rudi Hartono, M.Pd. menekankan pentingnya UNNES sebagai kampus yang bervisi reputasi dunia memiliki website yang berstandardisasi internasional.
“Kita perlu standardisasi konten website untuk bisa mencapai reputasi dunia. Jadi kita menuju mencapai rangking dunia seperti QS World University Rankings dan Times Higher Education World University Rankings,” ungkap Prof. Rudi.
Menurut Guru Besar Fakultas Bahasa dan Seni UNNES itu, salah satu indikator agar UNNES bisa dikenal dan terekognisi oleh dunia adalah internasionalisasi.
Hadir sebagai narasumber, Kepala Kantor Komunikasi Publik Universitas Padjadjaran (Unpad), Dandi Supriadi, Ph.D. yang memberikan kiat-kiat dalam pengelolaan konten website yang memiliki standardisasi internasional.
“Website yang baik itu mudah untuk diakses, hal-hal yang penting mudah ditemukan di laman tersebut,” ungkap Dandi Supriadi, Ph.D.
Kegiatan yang merupakan bagian dari program Equity UNNES ini, diharapkan menjadi langkah konkret dalam menguatkan peran dan reputasi UNNES sebagai perguruan tinggi berkelas dunia.