Badan Amalan Islam (BAI) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bertajuk tema “Memaknai Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai Spirit Membangun Peradaban dengan Akhlak”.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini menghadirkan pembicara KH As’ad Said Ali Wakil Ketua Umum PBNU (2010-2015) secara Daring melalui Zoom meeting, Senin, (18/10). Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Hassan mahasiswa jurusan Bahasa Inggris FBS UNNES.
Dalam sambutannya, Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum mengajak kepada seluruh hadirin untuk senantiasa bersyukur atas berkah dan rahmat Allah SWT serta meneladani kepribadian Nabi Muhammad SAW.
“Marilah senantiasa bersyukur kepada Allah SWT karena kita masih diberikan kesempatan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Melalui momentum ini, marilah kita jadikan sosok Nabi Muhammad SAW sebagai figur tauladan dalam berucap maupun berbuat tak terkecuali dalam tugas kita sebagai akademisi pengembang ilmu pengetahuan,” kata Prof Fathur Rokhman.
Prof Fathur menambahkan, UNNES sebagai Universitas Berwawasan Konservasi dikenal kampus yang religus dengan pilar konservasi keilmuan dan keagamaan.
“UNNES memiliki pilar konservasi keilmuan dan keagamaan. Dalam mengembangkan kapasitas UNNES sebagai kampus pencetak lulusan yang unggul, UNNES tidak hanya mengedepankan kecerdasan ilmiah namun juga kecerdasan kemanusiaan. Melalui Pendidikan karakter, mahasiswa ditempa untuk memiliki akhlak yang mulia,” jelas Prof Fathur.
KH As’ad Said Ali menyampaikan Maulid Nabi merupakan peringatan hari lahir Rasulullah Muhammad SAW sebagai tanda cinta umat nya. Peringatan tersebut dapat dijadikan momentum evaluasi dalam meneladani beliau sebagai suri tauladan umat manusia khususnya umat muslim.
“Dalam hal ini peringatan Maulid Nabi menjadi pendidikan karakter civitas akademika dalam menumbuhkan dan meningkatkan akhlakul karimah. Civitas akademika bukan hanya pandai dan berprestasi dalam ilmu pengetahuan tetapi juga harus memiliki akhlakul karimah yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW,” tutur KH As’ad Said.
KH As’ad Said menambahkan, Rasulullah SAW telah mencapai puncak keilmuan. Sebagai utusan Allah, Beliau mengetahui hukum Alquran sampai sedetail-detailnya kemudian menyampaikan serta menjelaskannya kepada manusia. Oleh karena itu, Rasulullah SAW merupakan teladan sekaligus sumber rujukan utama dan pertama bagi segenap kaum Muslimin, baik yang hidup sezaman dengannya maupun generasi-generasi kemudian.
Selain itu, KH As’ad Said mengajak para civitas akademika UNNES untuk menerapkan akhlak dalam menuntut ilmu yang memiliki nilai dan menerapkannya dalam kehidupan.
Ketua BAI UNNES, Anwar Haryono melaporkan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan oleh UNNES untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang diikuti oleh seluruh warga UNNES.
Turut hadir dalam pengajian Wakil Rektor 1, 2, 3, dan 4, Ketua, Sekretaris dan Anggota Senat, Ketua, Sekretaris dan Anggota Majelis Profesor, Dekan, Wakil Dekan, Ka Jur, Ses Jur, Ka Lab, Ka Prodi. dan Dosen, Direktur, Wakil Direktur dan Koord. Prodi Pascasarjana, Ketua, Sekrataris dan Kepala Pusat di Lembaga, Ketua, Sekretaris dan Kepala Pusat di Badan, Kepala Biro, Kepala UPT dan Ka KUI (IO), Kepala Bagian, Kepala Sub Bagian dan Tenaga Kependidikan, Ketua, Wakil Ketua, Ketua Sub Unit dan Anggota Darma Wanita, Pengurus BAI, Dosen, Tendik, dan Mahasiswa UNNES.