Forum Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kesenian Jawa Universitas Negeri Semarang (UNNES) melakukan pelantikan pengurus sekaligus pentas kolaborasi di Gedung B6 Fakultas Bahasa dan Seni kampus Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang, Sabtu malam, 15 April 2017.
Selain dihadiri ratusan mahasiswa UNNES, pementasan yang mengetengahkan lakon ketoprak Kamandaka Winisuda itu dihadiri pula oleh mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi lain. Mereka yang hadir antara lain berasal dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Diponegoro (Undip), dan Universitas PGRI Semarang.
Pendamping Forum UKM Kesenian Jawa, Widodo Brotosejati mengatakan, kehadiran mereka memiliki spirit positif untuk menjadikan kampus sebagai tempat belajar bersama dan tukar keilmuan. “Mereka bisa sama-sama belajar terkait aktivitas di kampus masing-masing,” ujarnya.
Widodo, yang juga dosen pada Prodi Seni Musik FBS UNNES itu mengatakan, tradisi saling berkunjung dan bertukar pengalaman menjadi hal penting untuk mendukung kerja sama antarlembaga. Dari hal ini, ia berharap ke depan terdapat jalinan kerja sama lebih luas terutama dalam bidang kemahasiswaan yang dapat terealisasi.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut, para pendamping masing-masing UKM yang ketua dan pengurusnya dilantik, yaitu UKM Karawitan, UKM Ketoprak, UKM Panembrama, UKM Tari Klasik, UKM Tari Kreasi, dan UKM Campursari. Keenam UKM tersebut tergabung dalam wadah Forum UKM Kesenian Jawa yang telah berdiri sejak kampus ini masih berstatus IKIP Semarang.
Mantan Ketua Forum UKM Kesenian Jawa, Noor Kholis, berharap pengurus baru yang bakal menjabat hingga 2018 bisa menjaga energi berproses dalam bidang kesenian Jawa. Ia juga berharap supaya mereka dapat meningkatkan prestasi sehingga mengangkat reputasi kampus. Kholis menilai UKM ini menjadi salah satu bagian penting dari konservasi budaya yang menjadi pilar Universitas Berwawasan Konservasi dan Bereputasi Internasional ini.