Pada tanggal 6 Mei 2024, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menggelar pelatihan bertema penyusunan dan penerbitan buku ajar dan buku referensi sebagai bagian dari upaya meningkatkan karya tulis dosen di lingkungan tersebut. Acara ini menjadi langkah strategis dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan literasi di tengah komunitas akademik.
Dalam pelatihan ini, tiga narasumber utama memberikan wawasan mendalam mengenai proses penyusunan dan penerbitan buku yang berkualitas. Associate Prof. Dr. Khanom Binti Simarani, seorang Associate Profesor dari Fakultas Sains Universiti Malaya, Malaysia, membuka sesi dengan memberikan materi tentang cara pembuatan buku referensi yang baik. Dengan pengalamannya yang luas dalam penelitian dan publikasi ilmiah, Dr. Khanom memberikan tips dan panduan praktis bagi para peserta dalam menyusun buku referensi yang informatif dan berkualitas.
Sesi selanjutnya dipimpin oleh Dr. Maisarah binti Hasbullah, juga dari Fakultas Sains Universiti Malaya, Malaysia. Dr. Maisarah membahas secara rinci tentang bagaimana membuat buku ajar yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Dengan pendekatannya yang berorientasi pada pengajaran, Dr. Maisarah memberikan panduan yang sangat berharga bagi para dosen untuk menghasilkan buku ajar yang mendukung proses pembelajaran mahasiswa dengan baik.
Pemateri terakhir adalah Joko Irawan Mumpuni, Direktur Penerbit Andi. Dalam sesi ini, beliau menjelaskan secara detail tentang proses pengajuan ISBN untuk buku ajar dan buku referensi, beserta syarat-syarat yang dibutuhkan dan estimasi waktu yang diperlukan hingga manfaatnya dapat dirasakan. Pengetahuan ini sangat penting bagi para penulis dan penyunting yang ingin menerbitkan karya-karya mereka secara resmi dan diakui secara internasional.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap para dosen di FMIPA UNNES dapat lebih terampil dalam menyusun buku ajar dan buku referensi yang berkualitas serta dapat memperoleh penerbitan resmi untuk karya-karya mereka,” ujar salah satu panitia pelatihan. “Kami sangat berterima kasih kepada para narasumber yang telah memberikan wawasan dan pengetahuan yang berharga kepada kami.”
Para peserta pelatihan, yang terdiri dari dosen dan peneliti di berbagai bidang ilmu di FMIPA UNNES, menunjukkan antusiasme yang tinggi selama seluruh sesi acara. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi, serta berencana untuk menerapkan pengetahuan yang mereka dapatkan dalam praktik penyusunan buku mereka sendiri.
Pelatihan tentang penyusunan dan penerbitan buku ajar dan buku referensi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik dalam meningkatkan jumlah dan kualitas literatur akademik yang dihasilkan oleh dosen di FMIPA UNNES, serta memperkuat posisi mereka dalam dunia pendidikan tinggi yang semakin kompetitif.