Selasa, 18 Juli 2023. Program pengabdian pada masyarakat FMIPA yang berjudul “Pengembangan Produk Tempe Kelor dan Diversifikasinya Guna Meningkatkan Omzet UMKM Berkah Nj dan Pamor Desa Wisata Embung Patemon di Kecamatan Gunungpati, Semarang” berlanjut pada Penandatanganan Kerjasama tentang Potensi Wisata Embung Patemon Untuk Lokasi Kewirausahaan Bagi Masyarakat Patemon, Gunungpati, Semarang. Hal ini merupakan kesepakatan kedua belah pihak, mengingat Wisata Embung Patemon mempunyai potensi dikembangkan untuk wisata masyarakat lokal dan Jawa Tengah.
Desa Wisata Embung Patemon merupakan tempat wisata yang sedang digalakkan dengan aneka kegiatan produktif untuk meningkatkan pamor dan daya tarik kunjungan masyarakat domestik. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan pada UMKM di lingkungan Kelurahan Patemon. Beberapa UMKM yang telah ada yakni RITSS dan Berkah Nj. Keduanya merupakan usaha produk fermentasi tempe dimana RITSS merupakan salah satu tempat industri tempe yang telah mempunyai brand yakni merek dagang, berstatus MD BPOM RI dan memiliki Paten No IDS000004375, tertanggal 12 November 2021 tentang Tempe dengan fortifikasi tepung daun kelor, yang mempunyai banyak manfaat baik untuk nutrisi balita stunting dan remaja putri. Program pengabdian ini juga telah melatih sebanyak 20 Ibu/Bapak di Rumah Inovasi Tempe Sekar Sari untuk dapat membuat tempe higienis dan tempe fortifikasi kelor, dimana hasilnya dijual oleh peserta dan sekalian hasilnya untuk reward.
Tempe kelor RITSS
Tempe kelor RITSS, kemasan kuning dan tempe original, kemasan hijau
Bersamaan dengan Sosialisasi PIRT yang merupakan salah satu kegiatan Pengabdian Masyarakat dan sekaligus Program Kelurahan Patemon, hari ini Selasa 18 Juli 2023, ditandatangani kerjasama berupa MOA dan IA berkaitan dengan upaya mendorong dikuatkannya Potensi Wisata Embung Patemon untuk area bisnis. Sebelum ditandatangai oleh M.Khosim, S.IP., M.M. Kepala Desa Kel. Patemon; Prof Tikno, WD. III FMIPA menginformasikan bahwa UNNES sebagai PTNBH dan FMIPA sebagai salah satu fakultas yang konsen dalam mendampingi kegiatan kewirausahaan di mana hal ini berkaitan dengan permasalahan pengelolaan limbah. FMIPA mempunyai 21 prodi sehingga kerjasama ini bisa berkaitan dengan berbagai bidang guna mndukung dan mendorong kegiatan bisnis di wilayah Embung Patemon.
MoU dan IA antara Kel. Patemon dan FMIPA didampingi WD III FMIPA
Wilayah Embung Patemon berada di Kampung Sriging RT 01 RW 01 Kelurahan Patemon merupakan daerah lingkungan perkebunan dan persawahan tadah hujan dengan pekerjaan seadanya membuat taraf ekonomi mereka masih rendah. Warga masyarakat Sriging asli menekuni pekerjaan petani dari tanah;lahan warisan dari leluhur mereka. Sedang pengairan hanya mengandalkan tadah hujan dan kesulitan air pada musim kemarau. Untuk mengatasi keterbatasan air terutama di musim kemarau, masyarakat berinisiatif mengajukan permohonan untuk dibangunkan embung di lokasi tanak Pemerintah Kota Semarang (Ex Bengkok). Permohonan tersebut terealisasi melalui APBN 2016 yang dilaksanakan BBWS Propinsi Jawa Tengah. Dengan dibangunnya embung tersebut, cadangan air di wilayah Sriging RT 01 RW 01 Kelurahan Patemon Kecamatan Gunungpati, harapnya masih tersedia pada musim kemarau dan dapat digunakan menyirami tanaman di perkebunan sekitar, sehingga pertanian berkembang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain sebagai cadangan air, embung tersebut ternyata oleh masyarakat sekitar dapat dikembangkan sebagai tempat wisata pemancingan air tawar. Kegiatan ini telah berjalan setiap hari minggu, dengan antusias masyarakat sekitar begitu besar. Kegiatan tersebut dikelola oleh KelompokTani Mulyo Langgeng yang anggotanya masyarakat sekitar Embung Kelurahan Patemon.
Untuk mengembangkan potensi yang ada di Kelurahan Patemon maka dipilih penanganan aspek bisnis pada wilayah Embung Patemon dengan tujuan mendorong wilayah tersebut menjadi tempat pertumbuhan perekonomian. Hal ini diperkuat dengan adanya perubahan secara signifikan di era sekarang terutama perkembangan masyarakat yang telah terbuka untuk aspek kuliner pangan, pertanian modern dan penanganan limbah yang ada di BSM (Bank sampah Mawar ) di RW 05. Era yang akan datang akan diarahkan untuk wisata edukasi, rekreasi anak-anak, kuliner dan pertanian, Untuk itu kerjasama Kel. Patemon dan FMIPA UNNES diwujudkan. Smoga berkah…
Embung Patemon saat ini