Sebanyak 22 mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) akan maju pada Lomba Nembang Macapat Mahasiswa Tingkat Nasional di Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta, Selasa (23/5/2017). Mereka berpamitan kepada Rektor dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan di Rektorat kampus Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang, Senin.
Rektor Prof Fathur Rokhman mengatakan, tembang macapat memiliki nilai luhur yang mesti diketahui generasi muda. Sebagai karya sastra Jawa, tembang macapat menjadi sarana para pujangga untuk menyampaikan nilai itu.
Rektor juga mengapresiasi sejumlah dosen UNNES yang hingga sekarang masih sering menyampaikan pitutur melalui tembang macapat. “Beberapa dosen sering mengirim pesan berisi tembang macapat yang sarat pesan-pesan kehidupan,” kata Prof Fathur.
Selain mendorong mahasiswa untuk mempraktikkan, Prof Fathur juga meminta mereka agar mengkaji, baik dalam bentuk jurnal ilmiah maupun skripsi yang akan dibuat, maupun mengembangkan macapat. Dengan cara itu, mahasiswa akan menjadi bagian dari pengembangan keilmuan.
Lomba diselenggarakan memperingati Dies Natalis ke-41 UNS. Pendamping Himpunan Mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa, Widodo, mengatakan tahun lalu mahasiswa UNNES yang mengikuti lomba macapat di UNS meraih lima piala untuk kategori putra dan putri. Ia mengatakan lomba akan diikuti mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi.
Dari UNNES, mahasiswa yang bakal mengikuti berasal dari berbagai program studi yang bernaung di bawah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Panembrama yang dibimbing oleh Indrawan Nur Cahyono.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Bambang Budi Raharjo, berharap delegasi menyuguhkan performa maksimal. Ia optimistis mereka bakal menyajikan yang terbaik. “Jaga nama baik diri dan universitas di hadapan peserta lain,” kata dia.