Mahasiswa Jangan Sekadar Mengejar Simbol

Pemberangkatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan sebuah rangkaian yang berjalan secara periodik dari waktu ke waktu. Meski demikian, mahasiswa jangan terjebak pada sebuah seremonial, apalagi sekadar mengejar simbol belaka.

Pembantu Rektor Bidang Akademik (PR I) Universitas Negeri Semarang (Unnes) Agus Wahyudin mengemukakan hal itu saat melepas 155 mahasiswa PPL di gedung B6 Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) di kampus Sekaran, Senin (21/2).

“Kegiatan  itu semakin kuat,  kukuh, berkualitas, menuju pada status, manajemen, substansi, arah, bahkan visi  program  apabila dilakukan dengan pengelolaan yang terus diperbaiki , mulai dari perencaan, pelaksanaan, substansi, kiprah mahasiswa di sekolah mitra, hingga evaluasi,” kata Agus Wahyudin.

Jika manajemen pengelolaan itu berjalan, lanjut dia, niscaya hasilnya menunjukkan kualitas prima karena program kegiatan itu telah berjalan dari waktu ke waktu sedemikian kukuh.

Dia mengatakan, sangat mungkin  kita terlena  terhadap kemapanan suatu program atau  kegiatan yang dianggap sudah kuat, kemudian terjebak pada aktivitas seremonial sehingga seakan-akan sekadar menjadi rangkaian upacara yang mesti dilakasanakan. “Apabila telah  dilaksanakan, rasanya sudah mencapai derajat formal sebuah seremoni telah dijalankan. Ini tak boleh terjadi,” katanya.

Seremonial itu, menurutnya, tidak hanya pada PPL selama satu bulan, tetapi bisa juga di bangku perkuliahan, yakni bila sudah mencapai 16 kali  pertemuan  namun berjalan seperti 10 sampai 15  tahun yang lalu tanpa ada manajemen yang diperbaiki. “Maka, seremonial perkuliahan itu seakan-akan telah memenuhi syariahnya kemudian setelah yudisium keluar nilai C, D, atau A dianggap selesai. Kemudian lahirlah seseorang dari mekanisme tersebut dianggap sah formal sebagai sarjana pendidikan, sarjana hukum, sarjana teknik, sarjana ekonomi, dan lainnya. Jika itu yang terjadi, gelar yang Saudara sandang itu hanyalah simbol belaka,” kata PR I Unnes ini.

lebih lanjut dikemukakan, para kritikus pendidikan mengatakan, dunia pendidikan kita terjerumus di dalam seremoni formalitas untuk melahirkan sertifikat dan pengakuan tapi jauh dari substansi yang berkualitas karena tidak dikontrol dengan  sungguh-sungguh. “Aspek  itulah yang menyebabkan Indonesia tertinggal dengan negara lain yang usianya lebih muda dengan Indonesia namun dia sudah menguasai pasar,” katanya.

PR I mengajak mahasiswa PPL untuk bermimpi menjadi guru yang profesional. “Kesempatan emas pada hari ini dengan memantapkan hati, pikiran, sikap, perilaku, cara bicara, etika, dan berbusana. Tempatkanlah diri Saudara di sekolah praktikan sebagai guru yang bermartabat, memiliki harga diri,  dan tidak sekadar mengejar simbol tapi melupakan substansi. Itu semua untuk  turut membangun negeri ini dan memutus mata rantai kerusakan yang terjadi di sana-sini serta melahirkan nilai kebangkitan bagi kehidupan bangsa ini,” ajak Agus Wahyudin.

Related Posts

3 Responses
  1. heny, FBS

    MAJU TERUS UNNES KONSERVASI.
    setuju dengan bapak PR1, unnes harus memberikan nilai mahasiswa sesuai dg kamampuannya.nilai bagi kami juga penting, tapi memperluas jaringan/teman juga pentig bagi saya.:)

  2. Didi Nj

    Luar biasa Sambutanya PR 1, Memberikan arah inspirasi tentang kejelasan pendidikan. Indonesi memang butuh kontribusi nyata bukan sekedar simbol, namun simbol juga penting tpi yg terpnting sejauh mana kontribusi kita berikan utk agama dan bngsa ini.

Leave a Reply

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

GDPR

  • Privacy Policy

Privacy Policy

Who we are

Our website address is: https://unnes.ac.id.

Comments

When visitors leave comments on the site we collect the data shown in the comments form, and also the visitor’s IP address and browser user agent string to help spam detection.

An anonymized string created from your email address (also called a hash) may be provided to the Gravatar service to see if you are using it. The Gravatar service privacy policy is available here: https://automattic.com/privacy/. After approval of your comment, your profile picture is visible to the public in the context of your comment.

Media

If you upload images to the website, you should avoid uploading images with embedded location data (EXIF GPS) included. Visitors to the website can download and extract any location data from images on the website.

Cookies

If you leave a comment on our site you may opt-in to saving your name, email address and website in cookies. These are for your convenience so that you do not have to fill in your details again when you leave another comment. These cookies will last for one year.

If you visit our login page, we will set a temporary cookie to determine if your browser accepts cookies. This cookie contains no personal data and is discarded when you close your browser.

When you log in, we will also set up several cookies to save your login information and your screen display choices. Login cookies last for two days, and screen options cookies last for a year. If you select “Remember Me”, your login will persist for two weeks. If you log out of your account, the login cookies will be removed.

If you edit or publish an article, an additional cookie will be saved in your browser. This cookie includes no personal data and simply indicates the post ID of the article you just edited. It expires after 1 day.

Embedded content from other websites

Articles on this site may include embedded content (e.g. videos, images, articles, etc.). Embedded content from other websites behaves in the exact same way as if the visitor has visited the other website.

These websites may collect data about you, use cookies, embed additional third-party tracking, and monitor your interaction with that embedded content, including tracking your interaction with the embedded content if you have an account and are logged in to that website.

Who we share your data with

If you request a password reset, your IP address will be included in the reset email.

How long we retain your data

If you leave a comment, the comment and its metadata are retained indefinitely. This is so we can recognize and approve any follow-up comments automatically instead of holding them in a moderation queue.

For users that register on our website (if any), we also store the personal information they provide in their user profile. All users can see, edit, or delete their personal information at any time (except they cannot change their username). Website administrators can also see and edit that information.

What rights you have over your data

If you have an account on this site, or have left comments, you can request to receive an exported file of the personal data we hold about you, including any data you have provided to us. You can also request that we erase any personal data we hold about you. This does not include any data we are obliged to keep for administrative, legal, or security purposes.

Where your data is sent

Visitor comments may be checked through an automated spam detection service.