Mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Universitas Negeri Semarang turut berlaga pada ajang lomba National Ship Design and Race Competition (NASDARC) 2015 di kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya.
NASDARC 2015 mengambil tema Guard Boat (kapal penjaga pantai) yakni semua peserta harus mendesign kapalnya yang terbuat dari tripleks seperti kapal penjaga pantai. Lomba diikuti 48 tim mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, Rabu (25/3).
Mahasiswa FT menurunkan dua tim yakni Tim Senopati I dan Tim Senopati II. Tim Senopati I dengan kapal Neptunus beranggotakan Ahmad Sigit Afandi, Muhammad Fadhil, Sentot Dhimas, dan Dr Dwi Wijanarko (pembimbing).
Sedangkan Tim Senopati II dengan kapal Pseidon beranggotakan Bagus Setiawan, Dhimas Muhammad Danial, M Anwar Anas, dan Rizqi Fitri Naryanto ST MEng (pembimbing).
Dr Dwi Wijanarko mengatakan, pada lomba ini ada dua kategori yang dilombakan yakni Best Design Boat dan Race Boat.
Menurut Wijanarko, pada kategori Best Design Boat, Kapal Senopati I masuk dalam peringkat 15 dari total 42 kapal.
Sedangkan Tim Senopati II mencatat waktu tercepat dalam race pertama dengan perolehan nilai 160 dan masuk pada urutan 12 besar perolehan nilai keseluruhan.
Lomba balap kapal miniatur yang dikendalikan dengan remote control itu harus beradu cepat, melewati sejumlah rintangan (ber zig zag), dan checkpoint dengan jarak tempuh 70 meter dalam waktu kurang dari 3 menit, terang Wijanarko.
“Saat ber zig zag itulah banyak kapal peserta yang terguling karena kurang menjaga keseimbangan dalam mengendalikan,” kata Wijanarko.
Kriteria penilaian, kata Wijanarko meliputi catatan waktu tercepat, perolehan poin terbanyak, kreativitas, serta bentuk desain kapal. Kemudian, untuk memenangkan lomba, peserta harus mengumpulkan maksimal 300 poin dan menyelesaikan seluruh lintasan balap sampai garis finish.
