Kemenristekdikti sosialisasikan manajemen inovasi perguruan tinggi (MIPTI) dan tata cara pengisian borang data inovasi secara daring untuk keperluan pemeringkatan perguruan tinggi kawasan Jawa Tengah, Kamis (7/2) di Gedung Prof Retno Sriningsih Satmoko (LPPM UNNES). Kegiatan tersebut diselenggarakan atas kerjasama UNNES dengan Kemenristekdikti yang diikuti oleh 224 perguruan tinggi se-Jawa Tengah.
“Kami terus berupaya agar bisa mendorong proses inovasi di perguruan tinggi. Salah satunya mengadakan sosialisasi rapermen ini. Kami ingin supaya hasil penelitian atau hasil karya-karya inovasi itu dapat dimanfaatkan secara bersama. Tentunya harus ada ukuran mengenai karya-karya inovasi tersebut, mana karya yang masih sangat terbatas sehingga perlu diperbanyak, dan mana karya yang sudah banyak dihasilkan.” Menurut Wihatmoko Waskitoaji selaku Kasubdit Pengembangan Sistem dan Jaringan Inovasi Ristekdikti saat mengisi materi di Gedung Prof. Retno Sriningsih Satmoko (LPPM UNNES).
Sehubungan dengan hal tersebut, Zaenuri selaku Wakil Rektor Bidang Akademik UNNES menyampaikan, Universitas Negeri Semarang berkomitmen untuk terus meningkatkan inovasi pada bidang-bidang riset unggulan. Beberapa cara yang dilakukan yaitu dengan memfasilitasi kegiatan-kegiatan riset dan memberikan wadah guna menunjang komersialisasi produk yang dihasilkan.
Lebih lanjut, Sucihatiningsih Dian Wisika Prajanti selaku Ketua Pusat Inovasi dan Komersialisasi LPPM UNNES menyampaikan, UNNES memiliki target kerja yang selaras dengan rekomendasi Ristekdikti yaitu pendirian Pusat Unggulan IPTEK. Pusat Unggulan Iptek adalah suatu lembaga litbang baik berdiri sendiri maupun berkolaborasi dengan lembaga lainnya (konsorsium) yang melaksanakan kegiatan-kegiatan riset bertaraf internasional pada bidang spesifik secara multi dan interdisiplin dengan standar hasil yang sangat tinggi serta relevan dengan kebutuhan pengguna ilmu pengetahuan, teknologi, dan produk inovasi.
Harapannya masing-masing perguruan tinggi menghasilkan database inovasi yang menunjang pendirian PUI dan memberikan fasilitasi pada tiap-tiap fakultas. Selain itu, kegiatan sosialisasi ini dapat menunjang peningkatan income generating dari inovasi yang dihasilkan melalui pendanaan penelitian kerjasama dan komersialisasi lainnya.