Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menjadi center of excelent, bagi Pendidikan di Jawa Tengah. Pusat informasi, pusat bertanya bagi pendidikan di Jawa Tengah dan Indonesia.
UNNES menyambut pernyataan Mendikbud memberi perhatian besar bahwa semua upaya kemajuan Indonesia di Tingkat dunia bermuara pada Sumber Daya Manusia (SDM). Bagi Universitas Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) seperti UNNES menjadi tantangan dan peluang untuk melakukan akselerasi dan memberi peran bagi pembangunan SDM Indonesia.
“Sesuai Visi Menteri, yang tidak hanya ingin memberdayakan guru, namun memerdekakan Guru, untuk itu perlu dibuat formula untuk memberdayakan guru. Perlu dibuat 1 sistem nasional yang mudah dipakainya. Memerdekaan guru tidak lepas dari mutu dan kesejahteraan guru” ungkap Prof Fathur di Gedung Prof Satmoko (LP3), Sekaran, Gunung Pati.
UNNES berbasis LPTK maka UNNES harus mencetak guru guru yang berkualitas, berkarakter, dan mempunyai jiwa kepemimpinan.
Dalam acara ini Rektor UNNES menyampaikan UNNES berupaya mengambil peran guru melalui PPL, Labschool yang bagus, perlu kita tingkatkan pengembangan guru, Kita Bantu Pak menteri untuk kerja, Jaga kekompakan di LP3 dan UNNES. Senin (09/12).
“Arahan Pak Mendikbud, kita harus memperdayakan guru. Oleh karenanya kita harus membuat perencanaan dan konsep untuk memperdayakan guru. Salah satu cara memerdekakan guru adalah meningkatkan IT. Karena guru sedang disibukkan dengan sistem sistem yang menghabiskan waktu guru untuk mengembangkan diri sebagai pengajar yang berkualitas,” Ucap Prof Fathur.
UNNES mempunyai visi dalam bidang pendidikan menjadi Center of Excellent Nasional. Salah satunya LP3 UNNES akan membuat bengkel guru yang akan meningkatkan kualitas dan karakter guru jika guru itu dirasa kurang berkualitas.
Turut hadir Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Zaenuri SE MSi Akt, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Dr S Martono MSi, Wakil Rektor Kemahasiswaan Dr Abdurrahman MPd, Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama Prof Dr Agus Nuryatin MHum, dan Ketua LP3 Dr Ngabiyanto MSi, serta pegawai LP3.