Kukuhkan Enam Profesor Baru, UNNES Kini Miliki 128 Guru Besar

Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali mengukuhkan enam profesor baru dalam upaya memperkuat posisinya sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) unggulan di Indonesia, Rabu (7/2/2024). Dengan pengukuhan tersebut, UNNES kini telah memiliki 128 guru besar yang turut memberikan kontribusi dalam pengembangan pendidikan dan penelitian di tanah air.

Kegiatan yang digelar di Auditorium UNNES ini merupakan cerminan dari komitmen UNNES dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan.

Rektor UNNES, Prof. Dr. S Martono, M.Si. menyampaikan selamat dan bangga atas pencapaian tersebut.

“UNNES terus bertransformasi sehingga terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,” ujar Guru Besar Fakultas Ekonomika dan Bisnis itu.

Keberadaan 128 guru besar di UNNES bukan hanya sekadar jumlah, tetapi juga menandakan kekuatan intelektual yang besar di berbagai bidang ilmu pengetahuan. Pengalaman dan keahlian yang dimiliki oleh para profesor ini diharapkan semakin mendorong UNNES untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.

Keenam profesor yang dikukuhkan pada kesempatan ini yaitu Prof. Dr. Ali Masyhar Mursyid, Prof. Dr. Djoko Adi Widodo, Prof. Dr. Edy Purwanto, Prof. Dr. Tommy Yuniawan, Prof. Dr. Widiyanto, dan Prof. Dr. Widya Hary Cahyati.

Prof. Dr. Ali Masyhar Mursyid, S.H., M.H.
(Profesor Bidang Politik Hukum Pidana, Kajian Khusus Radikalisme-Terorisme)

Sebagai ahli hukum, Prof. Ali Masyhar telah menekuni kajian radikalisme dan teorisme sejak lama. Ia merupakan Direktur Pusat Studi Radikalisme dan Terorisme (Pusara Teror) UNNES. Pemikirannya sebagai peneliti radikalisme dan teorisme dipublikasikan dalam berbagai jurnal internasional dan nasional. Sepanjang kariernya, pria yang kini menjabat Dekan Fakultas Hukum (FH) UNNES telah menerbitkan sebanyak 10 buku dan puluhan artikel. Pemikirannya tentang hukum juga terpublikasi di media massa nasional. Salah satu bukunya, Pergulatan Kebijakan Hukum Pidana dalam Ranah Tatanan Sosial, menjadi rujukan nasional kajian hukum pidana di Indonesia.  Buku lainnya yang juga menjadi rujukan nasional adalah Gaya Indonesia Menghadang Terorisme yang terbit 2009 lalu.

Prof. Dr. Djoko Adi Widodo, M.T.
(Profesor Bidang Ilmu Energi Surya)

Kepakaran Prof. Djoko Adi Widodo sebagai ahli dalam ilmu energi surya telah diakui luas. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya publikasi mengenai topik tersebut. Tercatat, sebanyak 15 artikel di jurnal internasional terindeks Scopus telah dipublikasikannya. Salah satu artikelnya dipublikasikan International Journal of Renewable Energy Research, salah satu jurnal ilmiah bergengsi di dunia. Salah satu inovasinya adalah “Sistem Kontrol Otomatis Berbasis Iot Pada Integrasi Suplai Energi Listrik Untuk Smart Home Micro Grid” yang telah diperoleh hak intelektualnya.

Prof. Dr. Edy Purwanto, M.Si.
(Profesor Bidang Psikologi Pendidikan)

Prof. Edy Purwanto merupakan profesor bidang pskologi pendidikan yang kiprah dan pemikirannya telah mewarnai perkembangan ilmu psikologi di Indonesia. Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) UNNES ini telah menerbitkan puluhan artikel, baik di jurnal internasional bereputasi maupun jurnal nasional terakreditasi. Dalam pergaulan internasional namanya juga dikenal luas. Ia beberapa kali memberikan kuliah tamu, antara lain di University Brunei Darussalam (2017), University Sain Islam Malaysia (USIM) (2019), dan Monash University, Australia (2023). Dengan keahlian itulah ia terlibat dalam sejumlah kegiatan profesional seperti penyusun soal TPA SBMPTN (2011-2014), anggota Tim Adhoc Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP)  2013-2014, dan reviewer LPDP 2015-2018.

Prof. Dr. Tommy Yuniawan, M.Hum.
(Profesor Bidang Ekolinguistik)

Sebagai peneliti bahasa, Prof. Dr. Tommi Yuniawan menyadari bahwa pemakaian bahasa dan terminologi tertentu dapat mencerminkan nilai-nilai budaya terkait lingkungan, serta memengaruhi perilaku dan persepsi terhadap alam. Kesadaran itulah yang memotivasinya terus mengembangkan ekolinguistik menjadi cabang linguistik yang berkontribusi besar dalam pelestarian lingkungan. Hasilnya, sebanyak 9 artikel internasional terindeks Scopus dan 47 artikel terindeks Sinta telah dipublikasikan. Selama kariernya, pria yang kini menjabat sebagai Dekan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) ini juga telah menerbitkan 16 judul buku. Selain memberikan perkuliahan Ekolinguistik, Etnolinguistik, Sosiolingiustik, Filsafat Bahasa, Menulis Karya Imiah, serta Retorika, ia juga aktif di berbagai penelitian, pengabdian kepada masyarakat ia juga berpengalaman menjadi narasumber dalam seminar dan pelatihan nasional maupun internasional, serta meraih berbagai Hak Kekayaan Intelektual.

Prof. Dr. Widiyanto, M.M., M.B.A.
(Profesor Bidang Ilmu Pendidikan Kewirausahaan)

Profesor Widiyanto adalah pakar ilmu pendidikan kewirausahaan yang telah melahirkan banyak publikasi dan temuan. Ia telah menerbitkan sejumlah buku yang menjadi rujukan luas, antara lain Inovasi Pembelajaran Ekonomi, Wirausaha Pilihanku, dan Mengenal Dunia Usaha (Pengantar Bisnis). Pemikirannya terpublikasi dalam jurnal ilmiah bergengsi seperti, Journal Women’s Entrepreneurship and Education (2023) dan Corporate Governance and Organizational Behavior Review (2023). Keahliannya diaktualisasikan dengan menjadi narasumber dan membina UMKM bersama Dinas Perikanan dan Kelautan, serta pernah  magang kewirausahan di Jepang selama 3 bulan juga menjadi dosen tamu di Atteneo de Davao University Philippines. Selain itu, sebanyak 4 hak kekayaan intelektual telah dimiliki.

Prof. Dr. Widya Hary Cahyati, S.KM., M. Kes.
(Profesor Bidang Epidemologi)

Sejak mengawali karer sebagai dosen Ilmu Kesehatan Masyarakat UNNES pada tahun 2005, Prof Widya menunjukkan performa akademik yang produktif. Hal itu dibuktikan dengan belasan publikasi dan 16 hak kekayaan intelektual yang diraihnya. Ia juga aktif dalam berbagai kegiatan tri dharma dengan menjadi pemakalah dalam forum-forum ilmiah nasional dan internasional. Keprihatinan terhadap masalah kesehatan di Indonesia mendorongnya untuk mengatasi tingginya kasus resistensi vektor penyakit. Ia menemukan solusi masalah tersebut melalui insektisida nabati untuk mengendalikan vector penyakit menular.

Related Posts

Leave a Reply

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

GDPR

  • Privacy Policy

Privacy Policy

Who we are

Our website address is: https://unnes.ac.id.

Comments

When visitors leave comments on the site we collect the data shown in the comments form, and also the visitor’s IP address and browser user agent string to help spam detection.

An anonymized string created from your email address (also called a hash) may be provided to the Gravatar service to see if you are using it. The Gravatar service privacy policy is available here: https://automattic.com/privacy/. After approval of your comment, your profile picture is visible to the public in the context of your comment.

Media

If you upload images to the website, you should avoid uploading images with embedded location data (EXIF GPS) included. Visitors to the website can download and extract any location data from images on the website.

Cookies

If you leave a comment on our site you may opt-in to saving your name, email address and website in cookies. These are for your convenience so that you do not have to fill in your details again when you leave another comment. These cookies will last for one year.

If you visit our login page, we will set a temporary cookie to determine if your browser accepts cookies. This cookie contains no personal data and is discarded when you close your browser.

When you log in, we will also set up several cookies to save your login information and your screen display choices. Login cookies last for two days, and screen options cookies last for a year. If you select “Remember Me”, your login will persist for two weeks. If you log out of your account, the login cookies will be removed.

If you edit or publish an article, an additional cookie will be saved in your browser. This cookie includes no personal data and simply indicates the post ID of the article you just edited. It expires after 1 day.

Embedded content from other websites

Articles on this site may include embedded content (e.g. videos, images, articles, etc.). Embedded content from other websites behaves in the exact same way as if the visitor has visited the other website.

These websites may collect data about you, use cookies, embed additional third-party tracking, and monitor your interaction with that embedded content, including tracking your interaction with the embedded content if you have an account and are logged in to that website.

Who we share your data with

If you request a password reset, your IP address will be included in the reset email.

How long we retain your data

If you leave a comment, the comment and its metadata are retained indefinitely. This is so we can recognize and approve any follow-up comments automatically instead of holding them in a moderation queue.

For users that register on our website (if any), we also store the personal information they provide in their user profile. All users can see, edit, or delete their personal information at any time (except they cannot change their username). Website administrators can also see and edit that information.

What rights you have over your data

If you have an account on this site, or have left comments, you can request to receive an exported file of the personal data we hold about you, including any data you have provided to us. You can also request that we erase any personal data we hold about you. This does not include any data we are obliged to keep for administrative, legal, or security purposes.

Where your data is sent

Visitor comments may be checked through an automated spam detection service.