Generasi Baru Indonesia (GenBI) komisariat UNNES mengadakan kegiatan pembukaan Desa Binaan pada Selasa (16/01) di desa Lerep, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Dalam kegiatan ini dilaksanakan upacara pembukaan, penyampaian rancangan timeline kegiatan, dan pemaparan konsep program kerja kepada perwakilan Desa Lerep secara luring di BUMDesa Gerbang Lentera Lerep.
Organisasi yang bergerak di bawah naungan Bank Indonesia ini mengusung tema Desa Binaan “Bersama GenBI Bergerak dengan Aksi untuk Membangun Negeri.” Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa tamu undangan, yakni Ketua RW, Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata), Kelompok Wanita Tani, Sekretaris Desa, hingga Kepala Desa Lerep.
Acara dimulai dengan pembukaan oleh MC, menyanyikan lagu Indonesia Raya, serta Mars GenBI. Dilanjutkan dengan penyampaian sambutan oleh Nadhifa selaku Ketua Panitia, Maulana Dzaki Munawar selaku ketua GenBI Komisariat UNNES periode 2023/2024 dan Sumariyadi selaku kepala desa Lerep.
Dalam sambutannya, Sumariyadi menyampaikan rasa terima kasihnya atas kegiatan ini dan mendukung penuh program pengabdian dari Universitas hingga BUMN melalui program CSR (Corpoorate Social Responsibility).
“Desa Lerep merupakan Desa Penting bagi wilayah Semarang. Jika pemerintah tidak memakmurkan dan memberdayakan Desa Lerep, maka dengan mudahnya warga akan melakukan eksploitasi alam yang berakibat pada rusaknya alam di kaki gunung Ungaran. Jika kaki gunung Ungaran rusak, maka akan sangat mudah kota Semarang mengalami bencana alam seperti kebanjiran maupun tanah longsor” imbuhnya
Sebagai tambahan, Desa Lerep merupakan desa terbesar dan terbaik dengan kategori Desa Wisata Berkelanjutan yang ada di Kabupaten Semarang. Desa Wisata Lerep memiliki 10 RW, 9 Dusun, dan 72 RT. Potensi desa sudah ada dan dapat ditingkatkan seperti pembinaan bagi Kampung Kopi dan Susu, Kampung Durian, Kampung Buah Naga, Kampung Iklim dengan Program TPS3S dan Rekreasi Pertanian, Kampung Alpukat, Klaster UMKM dan Makanan Tradisional, Buah Anggur, dan Pengurangan Emisi Karbon.
Pembina Beasiswa Bank Indonesia Gita Surya Handari menyampaikan bahwa Desa Binaan periode 2023/2024 berlangsung selama Januari-April 2024 di mana para penerima beasiswa akan secara langsung terjun langsung ke desa untuk melaksanakan program kerja di bidang ekonomi, sosial, dan lingkungan. Beberapa program kerja yang akan dilaksanakan antara lain GenBI Cleaning Up, GenBI Health, GenBI Eco Green, GenBI Social & Environment, GenBI Mengajar, GenBI Berbakat dan Berbudaya, GenBI Bina UMKM, GenBI Ramadhan Collect, GenBI Shera (Sharing Ramadhan).
Gita juga menyampaikan harapannya “Seluruh kegiatan ini diharapkan dapat secara nyata membantu desa binaan sasaran untuk mengembangkan potensinya baik dari sisi UMKM desa, pendampingan siswa-siswa, perangkat PKK, maupun karang taruna.”
Kegiatan Upacara Pembukaan Desa Binaan dilakukan dengan pemotongan tumpeng oleh Kepada Desa Lerep Bapak Sumariyadi S.T. Kegiatan ini juga menandakan bahwa GenBI UNNES telah secara resmi menjadi bagian dari masyarakat Desa Lerep. Antusias warga saat pemaparan konsep dan jadwal program kerja tim Desa Binaan, menandakan bahwa rencana GenBI Komsat UNNES mendapatkan respon yang baik dan selanjutnya akan dikomunikasikan secara masif dengan ketua Desa dan RW yang membutuhkan program kerja tersebut.
Diharapkan kedepannya kegiatan ini dapat memberikan manfaat secara sosial, kebersihan (lingkungan), dan menguntungkan (ekonomi). Selain itu kegiatan yang dilakukan juga dapat memberikan manfaat keberlanjutan untuk desa Lerep kedepannya.