[slideshow_deploy id=’3885′]
Himpunan Mahasiswa Profesi Teknik Kimia (HMPTK), Jurusan Teknik Kimia, Universitas Negeri Semarang pada hari Minggu, 8 Oktober 2017 bertempat di gedung E12 dan dekanat lantai 3 Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang telah sukses menyelenggarakan lomba cerdas cermat bergengsi bertajuk Smart Student Competition (S2C) 2017 tingkat nasional untuk jenjang SMA/MA/Sederajat. Tahun 2017 ini adalah kali kedua acara ini diselenggarakan. Namun, aura kompetitif dan antusiasme peserta S2C cukup besar, hal tersebut dapat dilihat dari anemo peserta yang tinggi. S2C diselenggarakan setiap tahun sebagai salah satu komitmen Himpunan Mahasiswa Profesi Teknik Kimia dalam pengadaan kegiatan positif bagi pelajar jenjang SMA/MA/Sederajat. Acara ini bertujuan untuk mengembangkan potensi intelektual siswa-siswi SMA se-derajat terutama dalam bidang sains dan teknologi. Selain itu juga untuk memperkenalkan Universitas Negeri Semarang (UNNES) terutama Fakultas Teknik dan Jurusan Teknik Kimia kepada siswa-siswi SMA se-derajat.
Dalam pembukaan acara S2C, sambutan disampaikan oleh Ketua Jurusan Teknik Kimia Dr. Wara Dyah Pita Rengga, S.T.,M.T. dan Dekan fakultas teknik Dr. Nur Kudus, M.T. yang sekaligus membuka acara Smart Student Competition 2017. Dalam sambutannya Bapak Nur Kudus dengan bangga berkata “Fakultas Teknik sangat mengapresiasi lomba ini. Harapannya para siswa siswi yang mengikuti lomba ini merupakan murid pilihan dan kedepannya bisa masuk ke UNNES khususnya Fakultas Teknik dan Jurusan Teknik Kimia”. Lomba S2C diikuti oleh peserta sebanyak 51 peserta. Mata pelajaran yang dipertandingkan antara lain Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. Antusiasme para peserta sangat terlihat dimana mereka tetap fokus pada materi yang telah dipelajari dan dipersiapkan hingga menjelang lomba dimulai. Lomba S2C dibagi menjadi dua tahap yaitu babak penyisihan dan babak grand final. Lima tim terbaik kemudian lanjut ke babak grand final. Dalam babak final ini, penilaian dilakukan oleh 3 juri yaitu Doni Hartanto S.T., M.T., M.Sc, Haniif Prasetiawan, S.T.,M.T dan Irene Nindita P S.T., M.Sc. Dalam babak final terdapat 3 sesi yaitu sesi pertanyaan wajib, pertanyaan rebutan dan studi kasus. Setelah melalui tahap-tahap grand final akhirnya SMA Negeri 1 Surakarta berhasil menyabet gelar juara pada lomba S2C tahun ini dan mendapatkan piala serta dana Pembinaan sebesar Rp. 3.000.000,00. Sedangkan juara 2 dan 3 diraih oleh SMA Kolase Loyola dan SMA N 2 Purwokerto dengan mendapatkan dana pembinaan masing-masing Rp. 2.000.000,00 dan Rp. 1.000.000,00. Suka cita sekaligus bangga terlihat dari raut wajah para peserta S2C yang telah berhasil melewati tahap demi tahap perlombaan. Salah satu peserta dari SMA 1 Surakarta yaitu Ghazy Wira Pradipta memberikan kesan tentang Lomba S2C yang sangat menarik dan mudah pendaftaran serta alur lombanya. “Tahun depan pasti saya akan ikut lagi, karena ini kompetisi yang menantang sekaligus memberikan pengalaman baru untuk saya dan mungkin tahun depan tingkat nya bisa Nasional dan rame, kami tim SMA Negeri 1 Surakarta mengucapkan banyak terimakasih telah disambut baik kakak-kakak Teknik Kimia Unnes” ujarnya. Acara ini bisa menjadi ajang kompetisi yang bergengsi sekaligus sebagai salah satu “gerbang pintu masuk” Jurusan Teknik Kimia. Sekali lagi selamat bagi para pemenang S2C, kami tunggu kehadirannya kembali di ajang perlombaan S2C tahun berikutnya. Salam Teknik Kimia, Yes We Can !!! dan salam Konservasi.