Fakultas Matematika dan Pengetahuan Alam (FMIPA) Unnes mendapatkan penilaian sebagai fakultas dengan peringkat kinerja terbaik menurut penilaian Badan Penjaminan Mutu (BPM). Adapun program studi kimia mendapatkan penilaian sebagai prodi terbaik.
Sekretaris BPM Unnes Agung Yulianto SPd Msi mengatakan, penilaian dilakukan BPM menggunakan indikator pemeringkatan standar versi Dikti dan berdasarkan Kinerja Renstra Bisnis Unnes 2005. Indikator pemeringkatan versi Dikti meliputi penilaian kualitas dosen, kecukupan dosen, kualitas manajemen, kualitas kegiatan kemahasiswaan, dan kualitas kegiatan penelitian.
“Adapun indikator pemeringkatan berdasarkan Kinerja Renstra Bisnis Unnes 2005 meliputi penilaian bidang akademik, bidang administrasi dan umum, bidang kemahasiswaan, dan kerja sama,” katanya dalam acara Refleksi Akhir Tahun di Gedung Auditorium Unnes, Rabu (30/12).
Secara berurutan, peringkat penilaian kinerja fakultas adalah sebagai berikut:
1. Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam
2. Fakultas Ekonomi
3. Fakultas Hukum
4. Fakultas Teknik
5. Fakultas Bahasa dan Seni
6. Fakultas Ilmu Sosial
7. Fakultas Ilmu Pendidikan
8. Fakultas Ilmu Keolahragaan.
Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum menekankan pentingnya peningkatan peringkat Unnes melalui peningkatan akreditasi prodi. Pemeringkatan dapat digunakan untuk merefleksi diri.
“Pemeringkatan Dikti Unnes pada posisi rangking 17. Universitas favorit ke 6 berdasarkan jumlah peminat. Unnes peringkat 3 kampus hijau. Target kedepan adalah peningkatan akreditasi institusi dari B menjadi A, untuk itu peningkatan akreditasi prodi menjadi tanggung jawab dan kewajiban kita bersama karena pengelolaan perguruan tinggi tergantung pada integritas para pegawainya,” ungkap Prof Fathur Rokhman.
Lebih lanjut, Prof Fathur menekankan pentingnya publikasi karya ilmiah dan peningkatan prestasi mahasiswa dan dosen di dalam peningkatan keunggulan perguruan tinggi. Untuk menyiapkan mahasiswa prestasi, mulai tahun 2016 Unnes akan membuka jalur prestasi akademik, seni, olahraga, dan prestasi keagamaan.