Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Universitas Negeri Semarang berkomitmen untuk mencetak mahasiswa yang unggul, baik secara akademik maupun moral, dan mampu berperan aktif dalam membawa perubahan positif di era globalisasi yang penuh tantangan. Untuk menghadapi era yang dinamis ini, mahasiswa PGSD FIPP UNNES dibekali dengan mata kuliah umum seperti Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan yang menjadi pondasi utama dalam pembentukan karakter dan cinta tanah air. Selain itu, pentingnya pendidikan karakter juga diwujudkan melalui mata kuliah keagamaan, termasuk Pendidikan Agama Islam, yang dirancang untuk memperkuat prinsip-prinsip agama dan menjaga budaya Islam di tengah arus globalisasi. Dengan ini, mahasiswa diharapkan mampu menjaga ukhuwah Islamiyah serta berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang harmonis dan bermartabat. Mempertimbangkan pentingnya memperkuat rasa persatuan dan membangun generasi yang bermartabat, UKM Rebana Modern UNNES Cabang PGSD telah mengadakan acara “PGSD Bersholawat 2024”. Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Pahlawan. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW, sekaligus menumbuhkan semangat bela negara serta rasa persatuan dan kesatuan di kalangan masyarakat Indonesia. Melalui sholawat, diharapkan mahasiswa dan masyarakat dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi perubahan zaman dengan bekal iman, takwa, nasionalisme, dan cinta tanah air yang kokoh. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkokoh hubungan antara civitas akademika PGSD FIPP UNNES dengan masyarakat umum, sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Pahlawan. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memperkokoh hubungan antara civitas akademika PGSD FIPP UNNES dengan masyarakat umum, tetapi juga memberikan contoh nyata bagaimana semangat kebangsaan dan keagamaan bisa berjalan beriringan demi terciptanya masyarakat yang harmonis dan bermartabat tinggi.
Acara semakin hidup dengan pembacaan Maulid Simtudhuror yang dipimpin oleh Habib Hamid bin Sholeh Baagil bersama UKM Remo UNNES. Lantunan sholawat menggema di lapangan PGSD UNNES, mengajak seluruh jamaah ikut bersholawat dan meresapi makna dari setiap syair yang dibawakan. Keindahan dan kesyahduan lantunan sholawat menciptakan suasana khusyuk dan penuh kekhidmatan yang menyentuh hati seluruh hadirin.
Sebagai bentuk dukungan dan apresiasi dari wakil dekan, koor prodi, dan wakil lurah, turut hadir memberikan sambutan yang menguatkan semangat spiritual dan kebersamaan. Mereka menyampaikan harapannya agar acara seperti PGSD Bersholawat ini terus menjadi tradisi yang memperkokoh nilai-nilai keagamaan di lingkungan akademik.
Puncak acara diisi dengan mauidhohasanah yang disampaikan oleh Habib Umar Al-Muthohar. Dalam ceramahnya beliau menyampaikan pesan yakni “Dari Kanjeng Nabi yang bisa kita tiru itu hanya akhlak dan petunjuk petunjuknya, yang boleh dan tidak boleh dilakukan yang disampaikan dalam hadist oleh Kanjeng Nabi Muhammad SAW. Meniru wajahnya Nabi tidak diperintahkan dan tidak dianjurkan karena memang tidak mungkin, maka sampean dapati meskipun Kanjeng Nabi riwayatnya lebih ganteng dari Nabi Yusuf, tidak ada satu pun ayat yang memuji kegantengannya Nabi Muhammad, padahal Nabi Muhammad kegantengannya lebih dari Nabi Yusuf yang sampai membuat para wanita teriris tangannya karena terpesona.
وَإِنَّكَ لَعَلَى خُلُقٍ عَظِيمٍ
Diantara sebabnya, wajah meski bagaimanapun tidak bisa di tiru, tapi kalau akhlak bisa ditiru. Semoga kita semua bisa meniru akhlaknya Kanjeng Nabi Muhammad SAW.
Acara PGSD Bersholawat 2024 ditutup dengan mahalul qiyam yang dipimpin oleh Habib Hamid bin Sholeh Baagil dan diiringi oleh UKM Remo UNNES. Suasana penuh haru dan khusyuk menyelimuti momen ini, mengakhiri rangkaian acara dengan doa bersama. Seluruh panitia, mahasiswa, dan peserta kemudian bergotong-royong membersihkan lokasi, menjadikan acara ini juga sebagai bentuk kebersamaan dan tanggung jawab bersama.
PGSD Bersholawat 2024 tidak hanya sekedar perayaan religius, tetapi juga menjadi momentum penting untuk memperkuat ikatan spiritual dan kebersamaan di kalangan civitas akademika UNNES. Dengan kesuksesan acara ini, UNNES kembali menunjukkan dedikasinya dalam membentuk lingkungan akademik yang holistik dan berbudaya. Acara ini menginspirasi seluruh civitas akademika dan masyarakat untuk selalu bersholawat, membangun karakter yang bermartabat, dan berkontribusi positif bagi sesama dengan menegakkan nilai-nilai keagamaan yang kuat.