Kolaborasi Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Semarang (UNNES) dan PSSI Jawa Tengah terlihat melalui keterlibatan Yuwono, S.Si., M.Pd., dalam kegiatan pembinaan perwasitan futsal. Peran ini menjadi bagian penting dari penguatan hubungan kedua lembaga.
Kehadirannya mencerminkan hubungan yang akrab dan saling mendukung antara akademisi UNNES dan dunia olahraga daerah. Sinergi ini menunjukkan bahwa kerja sama dapat berjalan efektif dalam konteks pembinaan.
Yuwono bertugas sebagai Penilai Wasit Futsal pada Babak Kualifikasi PORPROV Jawa Tengah XVII/2026. Kegiatan ini digelar di GOR Bung Karno Grobogan pada 23 hingga 26 Oktober 2025.
Dalam tugasnya, ia menilai aspek teknis, kedisiplinan, dan penerapan fair play oleh wasit. Evaluasi ini memastikan jalannya pertandingan berlangsung profesional dan sesuai regulasi.
Penilaian wasit menjadi bagian penting dalam menjaga mutu kompetisi futsal di Jawa Tengah. Peran ini menegaskan pentingnya kehadiran pakar akademik dalam dunia olahraga.
Kiprah Yuwono menegaskan bahwa dosen tidak hanya berperan sebagai pengajar di ruang kelas. Mereka juga dapat berperan aktif dalam praktik olahraga di lapangan.
Pengalamannya memperlihatkan keterhubungan nyata antara ilmu yang diajarkan dan penerapannya dalam konteks profesional. Hal ini memperkaya pengalaman akademik sekaligus meningkatkan kualitas pembelajaran.
Kegiatan ini mendukung prinsip pendidikan berkualitas dan pembelajaran sepanjang hayat. Kontribusi tersebut turut memperkuat kompetensi sumber daya manusia di bidang olahraga.
Peran dosen dalam kegiatan eksternal seperti ini selaras dengan SDGs poin 4 dan 17. Keduanya menekankan pentingnya pendidikan bermutu dan kemitraan strategis.
Kolaborasi FIK UNNES dan PSSI Jawa Tengah hadir sebagai wujud kerja sama yang saling menguatkan. Kemitraan ini menjadi jembatan antara pengembangan ilmu dan kebutuhan dunia olahraga.
Sinergi tersebut menghasilkan kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas penyelenggaraan kompetisi futsal di wilayah provinsi. Dampaknya terasa pada peningkatan profesionalisme perangkat pertandingan.
Kerja sama ini juga memperluas ruang bagi akademisi untuk terlibat dalam pembinaan olahraga daerah. Peran tersebut membantu pengembangan ekosistem olahraga yang lebih berkelanjutan.
Dengan kolaborasi yang terus diperkuat, FIK UNNES dan PSSI Jawa Tengah berkomitmen mencetak kontribusi lebih besar bagi pembangunan olahraga. Upaya ini menjadi bukti bahwa kemitraan pendidikan dan organisasi olahraga dapat berjalan efektif dan saling melengkapi.




