Lex Scientia Law Review Student Colloquium 2020: Memotret Pemenuhan HAM di Era Pandemi Covid-19

Universitas Negeri Semarang > Universitas Negeri Semarang > News > Lex Scientia Law Review Student Colloquium 2020: Memotret Pemenuhan HAM di Era Pandemi Covid-19

FH.UNNES.AC.ID – Semarang, Unit Kegiatan Mahasiswa Lex Scientia dan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang telah menyelenggarakan rangkaian acara Lex Scientia Law Review Student Colloquium pada Minggu, 20 Desember 2020 melalui media teleconference Zoom. Acara ini merupakan kelanjutan dari acara sebelumnya, yakni Workshop Nasional Penulisan Hukum dan dipandu langsung oleh Pembina Lex Scientia Law Review, Bapak Ridwan Arifin S.H., LL.M. Acara ini ditujukan kepada seluruh mahasiswa program sarjana ilmu hukum di Indonesia.

Acara Student Colloquium berlangsung mulai pukul 09:00 WIB sampai dengan pukul 14:01 WIB dengan teknis dipandu oleh Asep Berliana selaku Master of Ceremony (MC) beserta Januari Nasya dan Mutiara Hamdalah selaku moderator. Acara ini dibuka dengan pemberian sambutan oleh Dekan Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang, Ibu Dr. Rodiyah, S.Pd., S.H., M.Si.

Acara inti pertama adalah pemberian materi oleh keynote speaker, Dr. Rodiyah, S.Pd., S.H., M.Si. Beliau memaparkan materi yang berjudul “HAM-Ketahanan Nasional: Perspektif Negara Hadir dalam Pandemi Covid-19”, kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya-jawab dari para peserta. Acara kedua merupakan bilik penulis di mana dalam momen ini tiga penulis dari Jurnal Lex Scientia Law Review mempresentasikan karyanya yang telah terpublikasi. Mereka adalah Arya Rema Mubarak dari Universitas Indonesia, Rama Halim Nur Azmi dari Universitas Brawijaya, dan Berliana Dwi Arhanti dari Universitas Gadjah Mada.

Acara penutup adalah pemaparan abstrak dari 7 pemakalah dalam acara presentasi Call for Abstract. Mereka adalah Ana Fauzia dari Universitas Muhammadiyah Malang, Fathul Hamdani dari Universitas Mataram, Syerrin Hakim dari UPN “Veteran” Jakarta, Anita Indah dari Universitas Negeri Semarang, Raymond Jonathan dari Universitas Airlangga, Vicko Taniady dari Universitas Jember, dan Moh. Rizaldi dari Universitas Padjajaran. Semangat dan partisipasi para pemakalah dalam mengekspresikan gagasannya sangat diapresiasi karena sudah bersedia ikut menyukseskan acara ini.

Serangkaian acara Lex Scientia Law Review Student Colloquium diharapkan mampu meningkatkan eksistensi dan integritas Lex Scientia Law Review sebagai jurnal mahasiswa terakreditasi di antara jurnal mahasiswa di Indonesia. Acara ini juga diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa ilmu hukum untuk terus berkarya dan berprestasi. Seiring berkembangnya zaman, manusia dituntut untuk berpikir kreatif dan kritis dalam menghalau segala hal yang tidak dapat diprediksi terjadi. Di masa depan, setiap mahasiswa hukum harus siap dan siaga untuk membantu negara dan pemerintah atas setiap masalah hukum dengan menyumbangkan ide-ide yang konstruktif.

Penulis: Ayu Putri Rainah Petung Banjaransari

Leave a Reply

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

GDPR

  • Privacy Policy

Privacy Policy