FH.UNNES.AC.ID – Semarang, mahasiswa Fakultas Hukum UNNES atas nama Bilqis Atika Tsuroyya, Indriani Yudiawati, Monika Dita Puspa Dewi,
yang dibimbing ibu Anis Widyawati, S.H., M.H. melakukan penelitian karya ilmiah penelitian sosial humaniora terkait penyandang disabilatas.
Penyandang disabilitas adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga Negara lainnya berdasarkan kesamaan hak. Tentu mereka membutuhkan fasilitas khusus yang dapat membantu dalam menjalankan aktivitasnya.
Negara wajib memenuhi hak disabilitas tersebut.
Namun dalam hal aksesibilitas, ketersediaan sarana dan prasarana ramah difabel saat ini masih sangat terbatas di Indonesia, yang tentu belum mempermudah akses pergerakan difabel. Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan dan menganalisa artikel yang berhubungan dengan
fasilitas disabilitas, guna mengetahui penyebab terjadinya ketimpangan sosial terhadap hak difabel serta mewujudkan Indonesia cerdas disabilitas. Adapun metode yang digunakan yaitu kualitatif dan kuantitatif deskriptif dengan pendekatan Analisis Data Sekunder, yaitu suatu metode dengan memanfaatkan data sekunder sebagai sumber data utama.
Berdasarkan artikel yang telah dikumpulkan, didapatkan hasil bahwa fasilitas publik bagi penyandang disabilitas di Indonesia masih jauh dari harapan jika dibandingkan dengan negara lain yang aksesibilitasnya sangat baik. Indonesia dapat menjadi negara yang ramah disabilitas, yaitu dengan adanya koordinasi antara pemerintah terutama dinas pekerjaan umum dengan dinas sosial, dan juga masyarakat. Kata Kunci: Aksesibilitas, Penyandang Disabilitas, Pemerintah.
Artikal lengkap bisa diundug disini.