FH.UNNES.AC.ID – Semarang, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melalui Direktorat Pembelajaran Mahasiswa (Belmawa) beberapa waktu lalu telah merilis pengumuman hibah program kreativitas mahasiswa (PKM) yang berhasil didanai. Dari pengumuman tersebut, Fakultas Hukum UNNES berhasil mendapat pendanaan sebagai 4 Tim Mahasiswa, yang terdiri dari 3 PKM Penelitian Sosial Humaniora dan 1 PKM Kewirausahaan. Keempat propos tersebut selanjutnya akan dinilai pelaksanaan dan luaran yanh dicapai. Hal ini disampaikan oleh Dian Latifiani SH MH, Ketua Tim Karya Ilmiah dan PKM Fakultas Hukum UNNES pada Workshop Penulisan Artikel Narrative Review, Rabu (26/8) lalu melalui daring. Dian Latifiani, yang juga merupakan pemateri pada workshop tersebut mengungkapkan bahwa untuk jenis PKM Penelitian, luaran menjadi poin yang penting. “Luaran PKM PSH itu Narrative Review, dan nilainya besar untuk bisa maju Pimnas”, ujar Dian.
Sementara itu, Ridwan Arifin SH LLM, Pemateri pada sesi penulisan Narrative Review menjelaskan bahwa dalam membuat Narrative Review ada banyak hal yang harus diperhatikan. Salah satunya menurut Ridwan adalah sumber kajian yang relevan, banyak dan terbaru. “Narrative review itu melihat hasil penelitian terdahulu yang sudah dipublikasikan, jadi kita harus cermat mencari referensi yang relevan dengan topik kita sehingga kita bisa menganalisinya dengan bagus dan tajam”, ungkap Ridwan. Lebih jauh, Ridwan juga mengatakan bahwa dalam membuat Narrative Review, seorang mahasiswa harus memiliki kemampuan data mining dan kecermatan. “Dengan banyaknya sumber yang ada, perlu bagi kita memilih mana yang pas dan tidak, dan poin-poin penting mana saja yang perlu kita angkat dan analisis”, jelasnya. Ridwan yang juga merupakan Editor Jurnal Hukum menginformasikan bahwa tipe narrative review merupakan salah satu tipe dari tulisan Literature Review, namun lebih sederhana dan hanya menggunakan data sekunder saja.
Kegiatan workshop yang dibuka langsung oleh Tri Sulistiyono SH MH, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan tersebut dihadiri oleh mahasiswa yang lolos pendanaan PKM dan mahasiswa lainnya. Waspiah SH MH, Dosen Pendamping BSO Lex Scientia FH UNNES mengungkapkan bahwa kegiatan tersrbur banyak diikuti oleh mahasiswa aktivis Lex Scientia dan juga beberapa mahasiswa dari luar Fakultas Hukum UNNES.