Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang tergabung dalam UKM Paduan Suara Voice of Conservation meraih dua medali emas dalam 6th Bali International Choir Festival di Bali, 14-20 Juli 2017.
Sejumlah perwakilan mahasiswa didampingi Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Bahasa dan Seni yang juga Koordinator Pendamping UKM Bidang Seni, Syahrul Syah Sinaga, memberikan laporan tersebut kepada Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman di Rektorat kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang, Jumat (28/7).
Dua emas diraih untuk kategori folklore dan scenic folklore. Adapun kategori lain yang dilombakan di antaranya pop, jazz, musica religi, musica sacra, dan mix choire. Secara keseluruhan, mahasiswa yang tergabung dalam delegasi ini sebanyak 45 orang dari berbagai program studi.
Sementara itu, 15 mahasiswa UNNES yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Karawitan bakal mengikuti lomba karawitan internasional yang diselenggarakan di Selo, Kabupaten Boyolali, Rabu (2/8). Mereka berpamitan kepada Rektor, Jumat (28/7).
Pendamping UKM, Indrawan Nur Cahyono, mengatakan lomba yang diselenggarakan oleh Universitas Indonesia itu akan diikuti belasan perguruan tinggi nonseni. Ia mengatakan, pada lomba yang sama dua tahun yang lalu, UNNES meraih juara pertama.
Rektor berpesan agar mahasiswa membawa nama baik universitas di hadapan institusi lain. Ia juga optimistis delegasi akan menyuguhkan yang terbaik. Ia menyatakan jika setiap mahasiswa UNNES harus memiliki prestasi dan karakter. “Kuliah di UNNES harus siap berprestasi dan berkarakter. Jika punya keterampilan yang bagus, kampus memfasilitasi dan terus mendorong untuk mendukung reputasi,” ujar Prof Fathur.
Terpisah, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Bambang BR menyatakan, keikutsertaan mahasiswa dalam berbagai lomba menjadi tolok ukur keaktifan kampus. Ia juga optimistis jika setiap mahasiswa yang menjadi delegasi kampus selalu menyuguhkan yang terbaik.