Dhesy Purnawati, mahasiswi Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Program Pascasarjana Universitas Negeri Semarang (PPs Unnes), menjadi juara I kategori dewasa dalam kompetisi sinden muda berbakat, Sinden Idol II 2014, Kamis (11/12) malam, di Grhadika Bhakti Praja, kompleks gubernuran, Jl Pahlawan Semarang.
Gadis kelahiran Blora itu menyisihkan 4 pesaingnya. Juara II dan III diraih oleh Eka Suranti dan Eni Lestari, sedangkan juara harapan I dan II diraih Riris Kumalasari dan Iga Wahyu Cita Dewi. Dia mengaku tidak menyangka bisa bisa memenangkan kompetisi yang terselenggara atas hasil kerja sama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan Unnes ini.Sebab, dia menilai puluhan pesaingnya saat audisi yang diselenggarakan Minggu (7/12), memiliki suara yang bagus dan mumpuni dalam jagat sinden. “Kemenangan ini menjadi pemicu bagi saya untuk lebih giat lagi mempelajari sinden,” kata Dhesy sesaat setelah menerima hadiah.
Menurutnya, kompetisi Sinden Idol memberi dampak positif terhadap jagat seni tembang Jawa. Terlebih lagi, dia mengatakan, acara ini bisa menjadi pemicu bagi generasi muda untuk lebih giat dalam mempelajari kesenian.
Pada kategori remaja, juara I-III diraih Suci Ofita Dewi, Dewi Mayangarum, dan Maya Yuanita Agustiani. Juara harapan didapat Mayang Anjarsari.
Pembantu Rektor II Unnes, Dr Wahyono MM, menyatakan sebelum final, 20 peserta yang terpilih saat audisi lantas mengikuti karantina hingga malam semifinal pada Rabu (10/12), di B6 Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Unnes. Semifinal memilih 5 sinden terbaik pada masing-masing kategori. Wahyono mengatakan, Unnes mendukung setiap kegiatan pelestarian dan pengembangan terkait kebudayaan. “Sinden Idol merupakan bagian dari visi Unnes menjadi Universitas Konservasi Budaya,” kata Wahyono.
Selamat ya mbak Dhesy dan para idol baru dunia Sinden Indonesia; juga ucapan selamat bagi Unnes dan semua pendukung even Konservasi Budaya ini. Salam sukses…