Banyak Kampus Lupa Mengisi Hati

Keunggulan kampus tidaklah diukur dari kedalaman ilmu para pengajar dan pelajarnya. Keunggulan kampus sudah semestinya diukur juga dari keluhuran moral civitas akademikanya.

Ahli tafsir Alquran M Quraish Shihab menandaskan hal itu saat bertausyiah pada halalbihalal keluarga besar Universitas Negeri Semarang (Unnes) di kampus Sekaran, Rabu (29/8). Acara diikuti lebih dari 1.500 dosen dan karyawan universitas tersebut.

“Kampus-kampus pertama di dunia lahir dalam pangkuan moral dan agama. Banyak kampus mengisi pikirannya, tapi lupa mengisi hatinya,” ungkap mantan menteri agama ini.

Menurut Shihab, upaya yang dilakukan Unnes dengan visi konservasi merupakan ikhtiar untuk mengisi hati. “Saya kira, bahkan yakin, sebagian kampus tidak memiliki hal ini. Bukan hanya di Indonesia, tetapi juga di negara-negara lain di dunia ini,” katanya.

Dia juga menjelaskan perbedaan mendasar antara ilmu dan moral. Ilmu pada pikiran, sedangkan moral pada hati. Nalar tidak bisa menyatukan dua hal yang bertoLak belakang, sedangkan  hati bisa sebaliknya.

Lebih lanjut dikemukakan, nalarlah yang mempercepat tujuan, tetapi hati menentukan arah yang benar. “Mudah kita mengubah pikiran, tapi tak mudah kita mengubah kata hati,” katanya.

Ikhwal halalbihalal yang menurutnya tidak ditemukan di Arab sekalipun, maknanya tak lepas dari  hakikat halal, yakni mengurai yang kusut, mencairkan yang beku, dan menghangatkan yang dingin. “Kita orang Indonesia pandai membuat istilah-istilah walau belum sepandai mempraktikan istilah-istilah.”

Sebelumnya, Rektor Prof Sudijono Sastroatmodjo mengajak para dosen dan karyawan untuk sejenak menyelam dalam keheningan renungan. “Melalui  air, gunung, rumput, lalat, lebah, dan segala thek kliwer di lumahing bumi, bahkan napas dan mimpi, kita akan menemu kebesaran, keagungan, kemuliaaan, dan kekuasaan Sang Pencipta,” katanya.

Halalbihalal juga diisi penampilan kelompok acapela mahasiswa dan pembacaan ayat suci Alquran dengan saritilawah tiga bahasa: Jepang, Mandarin, dan Jawa.

Related Posts

13 Responses
  1. jokolelono

    Ada lagi peringatan Pak Quraish Shihab yang perlu kita catat. Hal yang paling dibenci oleh para istri adalah jika suaminya ingin kawin lagi.

  2. inti halal bihalal adalah keterbukaan hati untuk memaafkan dengan kesadaran bahwa dihadapan Allah kita tidak berarti apa-apa, hilangkan kesombongan dan kesewenang-wenangan dan gantilah dengan kasih sayang dan kebijaksanaan, baik terhadap isteri, anak, dan lainnya.

  3. penyelamat eyd

    “Banyak kampus mengisi pikirannya, tapi lupa mengisi hatinya” menurut EYD ini salah yang tepat adalah “Banyak masyarakat kampus yang mengisi pikirannya, tapi mereka lupa menyelaraskan dengan hatinya” ternyata lucu ya…

    1. Sucipto Hadi Purnomo

      Saudara Penyelamat EYD yang baik, terima kasih atas koreksi Saudara. Namun perkenankan saya sebagai penulis berita tersebut menyampaikan argumentasi kecil. Selain kalimat tersebut merupakan kutipan langsung yang sebisa mungkin sama-persis dengan yang diucapkan narasumber, “banyak kampus mengisi pikirannya…” sebangun dengan “banyak negara mengisi kemerdekaannya….” Saya justru berkeberatan jika digunakan “banyak masyarakat kampus…” mengingat “masyarakat” sudah mengandung arti jamak. Yang mungkin bisa digunakan justru “banyak warga kampus….” Sekali lagi, terima kasih atas tegur sapa kritis Saudara. Barangkali ada di antara pembaca yang tertarik untuk menggenapi? Salam konservasi.

  4. semoga apa yang disampaikan oleh Prof. Quraish Shihab masuk dalam relung hati yang terdalam setiap peserta halal bihalal dan disebarluaskan pada civitas akademika UNNES sehingga apa yang menjadi judul berita ini tidak dialami oleh UNNES juga.
    amin…

  5. supaat

    catatan lain yang tidak kalan penting dalam peringatan idul fitri kali ini adalah, kita berdoa setelah ditinggal bulan romadhon agar “mudah-mudahan” amal dan ibadah di bulan romadhon diterima Alloh. dan juga yang perlu kita coba laksanakan adalah implementasi ayat al qur’an yang dibacakan, antara lain “menahan amarah”, sebelum marah perlu dipikir : apa perlu marah, dimana perlu marah seberapa marahnya, dll. jadi….
    terima kasih, wasalam…

  6. Khamidun

    Ibarat berdagang, mari kita cari untung. Mari kita maknai Halal bihalal secara benar agar kita tidak merugi. Betapa besar ongkos penyelenggaraan Halal bihalal tetapi apakah hasilnya sudah signifikan dengan ongkos yang kita keluarkan?

  7. Aris Hidayat

    Bila ukuran keunggulan kampus juga diukur dari kedalaman (menggunakan) hatinya, maka mari kita berhati-hati dalam berpikir, bersikap, dan bertindak, agar “hati” kita tidak hilang ….hehe

  8. Murgono

    Saya merasa tausyiah dari umaroh Bp M Quraish Shihab sangat berbobot, walau ada beberapa “geeeer…nya” (lelucon ilmiah) tapi 99,9 persen jamaah terdiam, menyimak kata demi kata yang diucapkan pembicara yang begitu gamblang sehingga benar-benar marasuk dalam qalbu masing-masing padahal biasanya jamaah banyak yang berisik dengan pembicara kocak yang lebih banyak guyonannya daripada isi materi tausyiah yang disampaikan.

Leave a Reply

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

GDPR

  • Privacy Policy

Privacy Policy

Who we are

Our website address is: https://unnes.ac.id.

Comments

When visitors leave comments on the site we collect the data shown in the comments form, and also the visitor’s IP address and browser user agent string to help spam detection.

An anonymized string created from your email address (also called a hash) may be provided to the Gravatar service to see if you are using it. The Gravatar service privacy policy is available here: https://automattic.com/privacy/. After approval of your comment, your profile picture is visible to the public in the context of your comment.

Media

If you upload images to the website, you should avoid uploading images with embedded location data (EXIF GPS) included. Visitors to the website can download and extract any location data from images on the website.

Cookies

If you leave a comment on our site you may opt-in to saving your name, email address and website in cookies. These are for your convenience so that you do not have to fill in your details again when you leave another comment. These cookies will last for one year.

If you visit our login page, we will set a temporary cookie to determine if your browser accepts cookies. This cookie contains no personal data and is discarded when you close your browser.

When you log in, we will also set up several cookies to save your login information and your screen display choices. Login cookies last for two days, and screen options cookies last for a year. If you select “Remember Me”, your login will persist for two weeks. If you log out of your account, the login cookies will be removed.

If you edit or publish an article, an additional cookie will be saved in your browser. This cookie includes no personal data and simply indicates the post ID of the article you just edited. It expires after 1 day.

Embedded content from other websites

Articles on this site may include embedded content (e.g. videos, images, articles, etc.). Embedded content from other websites behaves in the exact same way as if the visitor has visited the other website.

These websites may collect data about you, use cookies, embed additional third-party tracking, and monitor your interaction with that embedded content, including tracking your interaction with the embedded content if you have an account and are logged in to that website.

Who we share your data with

If you request a password reset, your IP address will be included in the reset email.

How long we retain your data

If you leave a comment, the comment and its metadata are retained indefinitely. This is so we can recognize and approve any follow-up comments automatically instead of holding them in a moderation queue.

For users that register on our website (if any), we also store the personal information they provide in their user profile. All users can see, edit, or delete their personal information at any time (except they cannot change their username). Website administrators can also see and edit that information.

What rights you have over your data

If you have an account on this site, or have left comments, you can request to receive an exported file of the personal data we hold about you, including any data you have provided to us. You can also request that we erase any personal data we hold about you. This does not include any data we are obliged to keep for administrative, legal, or security purposes.

Where your data is sent

Visitor comments may be checked through an automated spam detection service.