Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris UNNES adakan Seminar Pendidikan Multikultural

Arus globalisasi menuntut pendidikan untuk membuat manusia mampu beradaptasi pada peradaban global. Bukan hanya bisa berkomunikasi dengan orang asing, manusia juga dituntut untuk membuka diri dengan budaya dari berbagai negara yang ada. Oleh karena itu, pendidikan multikultur dalam pendidikan tinggi menjadi hal penting untuk dilakukan.

Itulah yang menjadi tujuan diadakannya seminar Multicultural Education (Pendidikan Multikultur) oleh Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris pada Selasa (17/10) di Gedung Bundar, Dekanat Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang (FBS UNNES).

Acara yang diadakan oleh Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris ini adalah penutup dari serangkaian program hibah Ristekdikti, World Class Professor. Program ini diikuti oleh kalangan dosen, baik dari FBS UNNES, Universitas Stikubank (Unisbank), Universitas Islam Sultan Agung (Unissula), Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), dan Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus).

Seminar kali ini menghadirkan tiga pembicara, yakni Prof Elizabeth Rata, selaku Profesor dari University of Auckland, Prof Dr  Agus Nuryatin, MHum, selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni, serta Hendi Pratama, MA, selaku Dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris UNNES.

Membuka sesi materi seminar, Hendi memberikan materi tentang posisi pendidikan multikultur di masyarakat melalui bahasa. Ia menjelaskan bahwa pragmatis dalam bahasa digunakan manusia untuk bisa berkomunikasi dengan manusia lainnya sesuai dengan tujuan yang diinginkan berdasarkan budayanya. Pemahaman penggunaan bahasa dari budaya yang berbeda inilah yang harus dikenalkan pada anak sejak dini.

Sesi seminar dilanjutkan dengan materi Prof Elizabeth mengenai ilmu pengetahuan dan universitas. Dalam penjelasannya, universitas disebut sebagai tempat di mana ilmu dibentuk. Bukan hanya satu buah ilmu, melainkan terdiri dari banyak disiplin ilmu yang saling melengkapi satu sama lain.

Kaitannya dengan pendidikan multikultur, Elizabeth menjelaskan bahwa terdapat dasar yang sama dari semua ilmu yang berbeda di dunia. Sebagai contoh, setiap negara memiliki pemahaman yang berbeda mengenai musik, namun, terdapat standar dasar yang sama mengenai not, irama, dan lainnya. Hal dasar inilah yang harus tetap dijaga untuk dikembangkan oleh universitas.

Di sesi terakhir, Prof Agus memberikan materi mengenai usaha yang telah dilakukan oleh FBS UNNES untuk meraih visi universitas sebagai universitas konservasi. Dalam hal ini, FBS UNNES sebagai fakultas humanis melakukan konservasi dengan mempertahankan budaya yang telah ada ataupun mengembangkan budaya tersebut.

Usaha mempertahankan budaya dilakukan dengan mulai menerapkan penggunaan tulisan aksara jawa pada tanda pengenal dekan dan beberapa nama ruangan yang ada di FBS. Sedangkan, pelestarian budaya dengan pengembangan dilakukan pada kesenian tari yang dilakukan oleh jurusan Seni Drama Tari dan Musik (Sendratasik).

(Cesar Abdul, Student Staff)

Related Posts

Leave a Reply

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas:

GDPR

  • Privacy Policy

Privacy Policy

Who we are

Our website address is: https://unnes.ac.id.

Comments

When visitors leave comments on the site we collect the data shown in the comments form, and also the visitor’s IP address and browser user agent string to help spam detection.

An anonymized string created from your email address (also called a hash) may be provided to the Gravatar service to see if you are using it. The Gravatar service privacy policy is available here: https://automattic.com/privacy/. After approval of your comment, your profile picture is visible to the public in the context of your comment.

Media

If you upload images to the website, you should avoid uploading images with embedded location data (EXIF GPS) included. Visitors to the website can download and extract any location data from images on the website.

Cookies

If you leave a comment on our site you may opt-in to saving your name, email address and website in cookies. These are for your convenience so that you do not have to fill in your details again when you leave another comment. These cookies will last for one year.

If you visit our login page, we will set a temporary cookie to determine if your browser accepts cookies. This cookie contains no personal data and is discarded when you close your browser.

When you log in, we will also set up several cookies to save your login information and your screen display choices. Login cookies last for two days, and screen options cookies last for a year. If you select “Remember Me”, your login will persist for two weeks. If you log out of your account, the login cookies will be removed.

If you edit or publish an article, an additional cookie will be saved in your browser. This cookie includes no personal data and simply indicates the post ID of the article you just edited. It expires after 1 day.

Embedded content from other websites

Articles on this site may include embedded content (e.g. videos, images, articles, etc.). Embedded content from other websites behaves in the exact same way as if the visitor has visited the other website.

These websites may collect data about you, use cookies, embed additional third-party tracking, and monitor your interaction with that embedded content, including tracking your interaction with the embedded content if you have an account and are logged in to that website.

Who we share your data with

If you request a password reset, your IP address will be included in the reset email.

How long we retain your data

If you leave a comment, the comment and its metadata are retained indefinitely. This is so we can recognize and approve any follow-up comments automatically instead of holding them in a moderation queue.

For users that register on our website (if any), we also store the personal information they provide in their user profile. All users can see, edit, or delete their personal information at any time (except they cannot change their username). Website administrators can also see and edit that information.

What rights you have over your data

If you have an account on this site, or have left comments, you can request to receive an exported file of the personal data we hold about you, including any data you have provided to us. You can also request that we erase any personal data we hold about you. This does not include any data we are obliged to keep for administrative, legal, or security purposes.

Where your data is sent

Visitor comments may be checked through an automated spam detection service.