Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang mengharapkan pelaksanaan program doktoral (S3) hasil kerja sama dengan Universitas Negeri Semarang. Dengan program itu, diharapkan aparat kepolisian dapat meningkatkan kualitas, kompetensi, dan jenjang pendidikannya.
Hal tersebut terungkap dalam kunjungan Unnes ke Akpol Semarang, Senin (14/1). Kunjungan dalam rangka memantapkan kerja sama yang telah dibangun antara Unnes dan Akpol.
Wakil Gubernur Akpol Brigjen Pol Drs Sriyono MSi mengatakan, program ini diharapkan sudah dapat dilaksanakan pada akhir tahun ini. “Kami akan segera mendata dosen di Akpol yang berminat dan memenuhi syarat untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi,” katanya.
Hal itu dilakukan, tutur Sriyono, supaya terjadi sinergis dan sharing pembinaan generasi muda melalui program Perubahan Mind Set dan Pengembangan Diri dengan Neuro Assosiative Conditioning (NAC) System. “Program ini dapat meningkatkan penanaman nilai dan motivasi bagi peserta yang terukur dalam rangka membentuk NKRI yang kuat dan bermartabat,” katanya. “Program ini cocok bagi dosen muda maupun mahasiswa di dalam penanaman nilai yang berkarakter.”
Pembantu Rektor Bidang Pengembangan dan Kerja Sama (PR IV) Unnes Prof Fathur Rokhman mengungkapkan, Unnes dan Akpol sudah lama menjalin kerja sama yang meliputi bidang pendidikan dan penelitian bersama. “Semangat Unnes untuk memperat kerja sama ini bisa dilanjutkan dengan kerja sinergis dalam peningkatan sumber daya manusia berupa pembukaan program S3 bagi dosen di Akpol,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu hadir pula Direktur Pascasarjana Unnes Prof Dr Samsudi, dosen Fakultas Hukum Unnes Dr Rodiyah, Kabag Kerja Sama Unnes Supaat MPd, Kabag Pascasarjana Unnes Adi Setyanto MPd, dan Kabag Kerja Sama Akpol Slamet.
Supaat
Semoga jalinan kerjasama dua perguruan tinggi sekandung sekampung di kota Semarang ini akan semakin erat mantap dan berbobot ! Bravo Unnes..! Hidup Akpol.!