Semarang, FIPP-UNNES. Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi Universitas Negeri Semarang menjadi tuan rumah dalam Pertemuan Pra Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan Ilmu Pendidikan (FIP JIP) Dekan dan Wakil Dekan FIP LPTK Negeri Se-Indonesia. Kegiatan berlangsung di Hotel Ciputra Semarang pada tanggal 23-25 Mei 2024 dihadiri oleh Dekan dan Wakil Dekan dari 12 Lembaga Kependidikan dan Tenaga Kependidikan (LPTK) Negeri Se-Indonesia (UNP, UNIMED, UNJ, UPI, UNY, UM, UNESA, UNDIKSHA, UNM, UNG, UNIMA dan UNNES). Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Universitas Negeri Semarang, Prof. Dr. Sugiyanto, M.Si., dalam sambutannya beliau menuturkan bahwa perlu adanya solusi dan inovasi isu-isu pendidikan seperti kepastian kurikulum dan penggunaan teknologi dalam pendidikan. Selain itu, mutu pendidikan tinggi dilihat dari pencapaian IKU 2 pada kegiatan MBKM mahasiswa berkegiatan 20 SKS di luar program studi, maka diperlukan peran dan sumbangsih FIP JIP dalam dinamika pendidikan di Indonesia.
Pertemuan Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan Ilmu Pendidikan (FIP JIP) ini pertama kali dilakukan di penghujung era Orde Baru, di awal 1997 di FIP IKIP Jakarta (UNJ) (https://fipjip.uny.ac.id/, diakses pada 23/05/2024). Selanjutnya Forum FIP JIP secara berpindah-pindah diselenggarakan 2 tahun sekali. Kegiatan FIP-JIP merupakan kegiatan forum ilmiah yang secara khusus membahas isu-isu terkini pendidikan di Indonesia. Berkaca dari pelaksanaan FIP JIP tahun 2023 lalu dalam Seminar Internasional dan Pertemuan FIP JIP memberikan kontribusi pemikiran melalui hasil dialog para pakar pendidikan kawasan Asia Australia, dan Amerika.
Harapannya dalam pertemuan Pra FIP JIP ini dapat memberikan sumbangsih dalam praktik pengembangan pendidikan di Indonesia yang saat ini dihadapkan dengan fenomena learning loss pasca covid-19 baik dari segi pengembangan kurikulum pendidikan maupun pengembagan teknologi dalam pendidikan. Sehingga, bonus demografi yang saat ini ada di Indonesia dapat dimaksimalkan untuk mencapai Indonesia Emas 2045.