Temanggung, 21 Juli 2018 – Sampah adalah limbah yang tidak berguna, namun ketika dikelola dengan baik maka sampah tidak akan menjadi polusi lingkungan, justru sampah akan meningkatkan ekonomi masyarakat. Pengelolaan sampah mutlak diperlukan dalam rangka mendukung pengembangan desa wisata Traji. Tim pengabdian Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang yaitu Tusyanah dkk menyelenggarakan pengabdian masyarakat di Desa Wisata Traji Temanggung. Kegiatan ini diselenggarakan selama 2 hari, mulai 21 -22 Juli 2018 di Balai Desa Traji yang dihadiri oleh Dinas Lingkungan Hidup dan beberapa perwakilan per dusun dari Desa Wisata Traji.
Tim pengabdian Fakultas Ekonomi Unnes memberikan sosialisasi terkait waste management for flower nursery (processing, creativy, promoting and accounting). Pembicara pertama dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Temanggung, Bapak Sriyono menyampaikan tentang pentingnya pengelolaan sampah yang kreatif bagi desa wisata. Pembicara kedua yaitu Bapak Sigit Ariyanto yang merupakan warga Temanggung yang aktif dalam pengelolaan sampah organik menyampaikan tentang pengelolaan sampah organik dalam bentuk kompos.
Kegiatan ini mendapat apresiasi yang baik dari Dinas Lingkungan Hidup Temanggung dan aparat desa wisata Traji. Masyarakat desa wisata Traji sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini. Hal ini dapat dilihat dari partisipasi masyarakat untuk mengikuti kegiatan. Sekretaris desa wisata Traji menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat berguna untuk mengedukasi warga desa dalam pengelolaan sampah yang ada di Desa Wisata Traji. Kegiatan ini diharapkan mampu mengedukasi dan menginspirasi masyarakat untuk mengelola sampah dengan kreatif sehingga dapat dimanfaatkan kembali oleh masyarakat. Di akhir sesi, terbentuklah tim pioneer pengelola sampah yang terdiri dari 20 warga desa Traji yang akan melakukan praktik pengelolaan sampah yang didampingi oleh tim pengabdian FE Unnes.