Test of English as a Foreign Language (TOEFL) akan kembali digelar oleh Pusat Pengembang Bahasa (P2B) Universitas Negeri Semarang (Unnes) pada bulan Juli dan Agustus. Seperti tahun-tahun sebelumya yang menetapkan Tes TOEFL Unnes sebagai syarat mengikuti ujian skripsi, tesis, dan disertasi, syarat tersebut juga masih berlaku untuk calon wisuda program sarjana maupun pascasarjana Unnes tahun ini.
Menurut Kepala P2B Unnes 2016, Drs. Amir Sisbiyanto M. Hum, pelaksanaan Tes TOEFL Unnes ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas lulusan Unnes.
“Inilah tugas kami, mendorong lulusan Unnes agar mampu dan siap berkompetensi dengan dunia luar” ujar Pak Amir.
Untuk dapat mengikuti ujian skripsi/tesis/disertasi mahasiswa harus memenuhi standar nilai kelulusan Tes TOEFL. Seperti yang tercantum pada SK Nomor 465/P/2015, disampaikan bahwa skor minimal TOEFL adalah 450 (S1), 477 (S2) dan 500 (S3) bagi program studi Bahasa Inggris, dan skor minimal 400 (S1), 427 (S2) dan 450 (S3) bagi program studi non-Bahasa Inggris.
Pelaksanaan tes TOEFL Unnes sendiri dalam waktu dekat ini akan dilaksanakan pada bulan Juli setiap hari Senin – Jumat dan bulan Agustus setiap hari Selasa – Kamis. Sedangkan di Fakultas Ekonomi (FE), Progam Studi Pendidikan Ekonomi akan menyelenggarakan Tes TOEFL pada Rabu, 27 Juli 2016 pukul 08.30- 11.30 WIB di Aula Gedung Baru FE. Sebelum mengikuti tes, mahasiswa jurusan Pendidikan Ekonomi juga diwajibkan untuk mengikuti Try Out pada hari sebelumnya, Selasa 26 Juli pukul 08.30-11.30 WIB.
Selain itu pelaksanaan TOEFL yang diselenggarakan oleh P2B Unnes ini bertujuan untuk mengurangi banyaknya sertifikat TOEFL palsu. “Mahasiswa yang akan ujian skripsi dan mengikuti tes Toefl di P2B Unnes, akan terhindar dari risiko TOEFL palsu itu, ” kata Dr Abdurrahman, Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (Lp3) Unnes.