Semarang- Workshop dan Pelatihan Pengelolaan Keuangan bertajuk “Pelatihan Akuntansi Sederhana bagi Pengurus BUMDES untuk Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Keuangan” dilakukan oleh Dosen Fakultas Ekonomi UNNES dalam rangka hibah pengabdian masyarakat.
Pengabdian yang diselenggarakan di Aula Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang tersebut dihadiri oleh 23 orang yang merupakan perangkat desa dan pengurus BUMDES di sembilan desa. Acara dibuka langsung oleh Kepala Kecamatan Jambu Bapak Moh. Edy Sukarno, SSIP,M.M.
“Kecamatan Jambu ini memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan. Kita punya kopi robusta, durian brongkol yang produktivitasnya hampir seribu ton per tahun. Letaknya yang dekat dengan destinasi wisata handalan yakni Gedung Songo menambah optimisme saya tentang masa depan Kecamatan ini dengan syarat pengelolaan BUMDES harus optimal, termasuk pengelolaan keuangannya”, Kata Kepala Kecamatan Jambu (4/10).
Pembicara pada workshop pelatihan pembukuan ini adalah Ibu Nurdian Susilowati, S.Pd., M.Pd. dan Drs. Kusmuriyanto, M.Si yang dimoderatori oleh Bapak Muhammad Feryadi, S.Pd., M.Pd.dan Bapak Ubaedul Mustofa, S.H.I, M.S.I dengan cakupan materi berupa manajemen pengelolaan keuangan BUMDES.
Acara dalam pengabdian ini meliputi pemaparan materi mengenai pentingnya pengelolaaan keuangan untuk BUMDES kemudian dilanjutkan pelatihan pencatatan sederhana. Para pengurus BUMDES diminta untuk mengidentifikasi kekayaan yang dimiliki saat ini sampai dengan transaksi-transaksi yang sering terjadi dan yang menyulitkan mereka.
“Kalau BUMDES ingat maju ya harus tertib administrasi dan pembukuannya, segala transaksi harus dapat dipertanggungjawabkan”, kata Amir Mahmud dalam sambutannya, Kamis (4/10).
Acara pelatihan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab peserta dengan pemateri. Adanya pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan literasi akuntansi di lingkungan BUMDES sehingga mewujudkan transparansi dan akuntabilitas di dalam pengelolaannya.