Universitas Negeri Semarang bersama dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) – Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara (Jabanusa) menyelenggarakan Kegiatan Kuliah Umum dengan tema “Kontribusi Industri Hulu Migas terhadap Ketahanan Energi Nasional” pada hari Selasa, 24 Oktober 2023 yang bertempat di Aula Gedung Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Negeri Semarang.
Pada kegiatan tersebut, turut hadir Prof. Dr. S. Martono, M. Si selaku Rektor Universitas Negeri Semarang dan Wahyu Dono Nur Amboro selaku Koordinator Dept. Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Perwakilan Jabanusa. Kuliah umum UNNES bersama dengan SKK Migas – KKKS Jabanusa juga menghadirkan pembicara yang sangat menarik dengan berbagai pemahaman dan pengalamannya pada bidang minyak dan gas bumi, yang juga menduduki posisi penting pada sektor industri tersebut di Indonesia. Adapun narasumber pada kegiatan kali ini yaitu Heru Styadi (Kepala Kelompok Kerja Asuransi dan Risiko Finansial SKK Migas), Asep Syaifullah Adnand (Kepala Departemen Perpajakan SKK Migas), Tri Wiyono (Senior Manager Subsurface Development & Planning Zona 11), Erry Prihandri Affandi (Senior Manager Stakeholder Relations KKKS PGN Saka), Rexy Mawardijaya (Govt. Relations Supervisor & Spokesperson KKS EMC).
Pada kegiatan kuliah umum UNNES bersama dengan SKK Migas – KKKS Jabanusa yang juga dihadiri oleh mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis UNNES menjelaskan terkait sektor industri pertambangan dan penggalian di Indonesia, tidak lupa dengan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pelaksana sektor hulu di bidang industri tersebut. Selain itu, SKK Migas – KKKS Jabanusa juga menjabarkan secara rinci terkait alur pengolahan tambang minyak dan gas bumi hingga proses dan produk hilirisasi dengan bahan baku tersebut. SKK Migas – KKKS Jabanusa juga bekerjasama dengan pihak terkait sebagai investor dalam menunjang aktivitas bisnisnya di sektor pertambangan dan penggalian, mengingat sektor tersebut membutuhkan aspek padat modal yang cukup stabil.
Hal lainnya yaitu terkait proses pengolahan hasil tambang berupa minyak dan gas serta bentuk hilirisasi produk hingga mampu dinikmati oleh penduduk Indonesia. Di luar materi teknis yang disampaikan, SKK Migas – KKKS Jabanusa juga menjelaskan terkait pola kerjasama, potensi kerja lulusan atau alumni, serta tawaran internship program bagi mahasiswa. SKK Migas – KKKS Jabanusa juga mengjangkau lini pendidikan, khususnya perguruan tinggi, dengan bekerjasama pada universitas terkait dalam beberapa program kegiatan.
Pada akhir sesi penyampaian materi, Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis UNNES juga turut aktif untuk mengajukan pertanyaan meliputi bidang atau sektor tersebut kepada narasumber. Pertanyaan kritis yang diajukan dapat memantik diskusi pada kuliah umum tersebut, dan mampu menjadi penambah wawasan dan pengetahuan bagi mahasiswa. Kegiatan hari ini ditutup dengan sesi kuis permainan atau games, yang nantinya dapat dipilih 5 pemenang dengan nilai tertinggi pada kuis tersebut. Adapun lingkup soal yang diajukan pada kuis tersebut yaitu terkait sektor pertambangan dan penggalian serta tugas dan tanggung jawab dari SKK Migas – KKKS Jabanusa.
Diharapkan, kuliah umum UNNES bersama dengan SKK Migas – KKKS Jabanusa mampu memberikan pemahaman dan pengetahuan baru bagi mahasiswa, serta mampu menjalin kerjasama jangka panjang bersama dengan UNNES sebagai subjek pendidikan di jenjang perguruan tinggi nasional.