Di era yang serba canggih ini, semua hal tidak terlepas dari digital, termasuk pula dalam melakukan promosi Desa Wisata Traji. Promosi melalui digital dianggap lebih efektif karena jangkauannya lebih luas sehingga lebih banyak orang yang mengakses informasinya. Di Desa Wisata Traji memiliki 7 mata air, salah satunya adalah Sendang Sidhukun yang menjadi wisata unggulan. Namun, Sendang Sidhukun hanya terkenal di kalangan masyarakat Desa Traji dan sekitarnya saja sehingga diperlukan promosi yang efektif agar banyak wisatawan yang berkunjung.
Melihat besarnya potensi wisata yang ada di Desa Traji, maka Tim Pengabdian Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang melakukan pelatihan promosi digital bagi pokdarwis desa setempat agar mereka bisa melakukan promosi guna meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung dan juga meningkatkan pendapatan masyarakat setempat. Rangkaian kegiatan ini dilakukan pada 22 Juli 2018. Materi pengabdian berisi materi mengenai kiat-kiat untuk mempromosikan Desa Wisata dan juga cara mengelola media sosial agar menarik wisatawan untuk berkunjung.
Acara pelatihan promosi digital yang dihadiri oleh POKDARWIS (Kelompok Sadar Wisata) Desa Traji yang berjumlah 35 orang ini berlangsung sukses dan lancar. Hal ini memang tidak dapat dipungkiri lagi karena yang memberikan materi memang sudah ahli dibidangnya sehingga bisa menarik masyarakat untuk memperhatikan pemaparan materinya. Tak sedikit pula dari mereka yang aktif bertanya sehingga membuat acaranya semakin hidup.
Pemerintah setempat berharap dengan diselenggarakannya acara ini, masyarakat menjadi lebih sadar untuk mengembangkan tempat wisata yang ada di Desa Traji dan juga aktif dalam mempromosikannya baik melalui mulut ke mulut ataupun melalui media digital yang sekarang ini sedang booming. Serangkaian acara ditutup dengan kunjungan ke tempat wisata unggulan Desa Traji yaitu Sendang Sidhukun guna mengambil foto dan diunggah ke media sosial.